SIAK (CAKAPLAH) - Sebanyak 60 aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Siak diberi bimbingan teknis tentang perencanaan dan penyusunan anggaran program melalui sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) di Hotel Winaria, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak.

Kegiatan itu dilaksanakan selama dua hari 14-15 Februari 2023. Peserta terdiri dari pejabat bagian perencanaan atau perencana ahli muda di masing-masing perangkat daerah.

Bimtek dibuka Wakil Bupati Siak, Husni Merza. Dalam sambutannya, dia menyampaikan melalui Bimtek itu diharap mampu meningkatkan kompetensi SDM pesertanya dalam menyusun dokumen perencana pembangunan daerah.

Menurutnya, setiap perencanaan harus memiliki indikator kinerja yang terukur, sehingga mempermudah dalam pencapaian tujuan pembangunan dan pelayanan publik, meskipun dengan dana yang terbatas. Dengan keterbatasan dana yang tersedia maka dituntut kecermatan dalam alokasi anggaran.

"Sehingga setiap rupiah yang digunakan dalam APBD berjalan biar tepat sasaran, dan dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan pembangunan daerah," cakapnya.

Ditambahkan Husni, kualitas perencanaan akan mempengaruhi tahapan pembangunan, berikut hasilnya. Perencanaan yang baik dapat dipastikan akan menghasilkan program kegiatan yang dapat dilaksanakan dengan baik, lancar, tepat sasaran dan tercapainya target yang telah ditetapkan.

Akan tetapi, lanjutnya, apabila program kegiatan berawal dari perencanaan yang buruk, tentu akan berdampak buruk pula terhadap pencapaian tujuan program kegiatan dimaksud. Dan bisa jadi akan menimbulkan banyak resiko kepada SDM dan perangkat daerah yang menjalankan program kegiatan tersebut.

"Untuk itu, kami mengingatkan kepada kita semua agar perencanaan pembangunan daerah harus disusun dengan baik, teliti serta wajib disesuaikan dengan isu-isu perspektif untuk mencapai visi dan misi kepala daerah," ujarnya.

Dia berharap, setelah mengikuti Bimtek, peserta memiliki kompetensi terkait penyusunan program dan anggaran tahunan, sehingga mampu mengolah data, menyusun program tahunan, serta menyinkronkan usulan program dengan program lainnya.