BANGKINANG (CAKAPLAH) - Politisi Partai Demokrat Hj Eva Yuliana yang juga anggota DPRD Provinsi Riau bersama putranya Rahmat Jevary Juniardo yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Kampar kembali melanjutkan misi kemanusiaan di tengah pandemi Covid-19 ini.
Hari ini, Kamis (9/4/2020) mereka membagikan 250 karung beras bagi petugas medis yang tengah berjuang melindungi masyarakat dari virus mematikan ini. Selain tenaga medis, ia juga memberikan bantuan serupa untuk wartawan yang bertugas di Kabupaten Kampar.
Bantuan untuk tenaga medis diserahkan di pintu masuk Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar di Jalan A Rahman Saleh Bangkinang dan diterima oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Afridayanti dan bantuan untuk para wartawan diserahkan kepada Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kampar Akhir Yani di Sekretariat PWI Kabupaten Kampar di Jalan A. Yani, Bangkinang.
Afridayanti mengaku berterimakasih kepada Demokrat. Katanya, bantuan ini sangat positif bagi tenaga medis yang tengah total menangani pasien terkait Covid-19.
"Terimaksih pak, kami menerima ini dengan positif. Mudah-mudahan dengan bantuan ini tergerak pula hati yang lain untuk peduli pada tenaga medis," ujar Afridayanti.
Ardo mengatakan tenaga medis adalah garda terdepan dalam melewati situasi yang sulit ini.
"Mungkin ini tidak seberapa, tapi setidaknya ini sebagai bentuk kepedulian kita pada tenaga medis. Dimana hari-hari ini, tugas mereka amat berat. Kadang mereka ntah pulang tidak bertemu anak keluarganya," ungkap Ardo.
Eva Yuliana mengaku sangat mengapresiasi kerja keras petugas medis. Mereka saat ini, kata dia, telah rela berkorban demi masyarakat. Kerja-kerja mereka harus diapresiasi sesuai dengan kemampuan dan keikhlasan kita masing-masing.
Sementara di Sekretariat PWI Kampar sebelum menyerahkan bantuan ini, Ardo menyampaikan, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian kepada awak media sebagai garda terdepan dalam penyampaian berbagai informasi kepada masyarakat dalam memerangi virus corona.
Sementara itu, Ketua DPC Demokrat Kampar, Rahmad Jevary Juniardo berharap kepada pewarta untuk menyajikan berita tidak hanya tentang mereka yang terindikasi Covid-19 saja. Melainkan juga harus diambil dari sudut pandang lain, supaya pemberitaan itu tidak menjadi kekhawatiran bagi masyarakat.
“Untuk itu kepada kawan-kawan wartawan yang ada di Kampar agar membantu Pemkab Kampar memberitakan tentang sisi positif dalam kejadian-kejadian yang terjadi saat ini,” kata pria yang akrab disapa Ardo itu.
“Kalau kita berbicara virus ini jahat, memang ini jahat. Tapi tentu kita berusaha mengambil ikhtibar pelajaran-pelajaran dari apa yang terjadi dalam hidup sehari hari,” sambungnya.
Lanjut dia, Partai Demokrat berusaha membantu insan pers dan juga masyarakat. Karena menurutnya, dengan pandemi saat ini perputaran ekonomi jadi melemah dan sangat berdampak kepada seluruh masyarkat.
Di hadapan awak media ini Hj Eva Yuliana mengungkapkan, mereka dari Partai Demokrat ingin berbagi dengan wartawan yang juga memiliki andil dalam mencegah covid-19. "Bantuan ini jangan dilihat besar kecilnya, tapi lihatlah kebersamaan kita dan kepedulian kami kepada saudara kami yang ada di Kabupaten Kampar,” ujar anggota DPRD Provinsi Riau ini.
Disebutkan Eva, wartawan adalah ujung tombak dalam memberikan informasi kepada masyarakat, memberitakan tentang perkembangan dan efek corona.
Menurut dia, saat musibah corona seperti ini, ada hikmah yang bisa diambil. Seperti, dengan kebijakan stay at home, membuat kita bisa berkumpul dengan keluarga dan mendekatkan diri dengan Allah SWT.
“Jadi jangan diambil sisi yang buruknya saja, sisi baiknya juga ada. Efeknya juga ada, kita jadi memiliki kebiasaan hidup bersih dan lingkungan yang bersih,” sebut istri Jefry Noer, mantan Bupati Kampar ini.
Ketua PWI Kampar Akhir Yani mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Partai Demokrat Kampar yang telah peduli kepada insan pers.
“Terima kasih atas bantuan yang telah diberikan kepada wartawan. Inilah adalah politisi dan partai pertama yang memberikan perhatian kepada insan pers yang ada di Kabupaten Kampar selama wabah covid-19,” kata Akhir Yani.
Ia berharap, Pemkab Kampar juga memperhatikan insan pers di saat pandemi corona ini. bagaimapun, kata dia, wartawan juga termasuk garda terdepan dalam memberikan informasi kepada masyarakat dan juga memiliki resiko yang sama dengan tenaga medis dan lainnya.
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serantau |