


ROHUL (CAKAPLAH) - Serbuan vaksinasi yang dimotori Badan Intelljen Negara Daerah (BINDA) Riau, Rabu (24/11/2021) tuntas dilaksanakan. Dari 4.080 dosis vaksin yang dialokasikan untuk kabupaten Rokan Hulu, semuanya sudah tersalurkan sesuai sasaran.
Serbuan vaksinasi BINDA Riau di Kabupaten Rokan Hulu menyasar pelajar dan masyarakat umum dengan prioritas di kecamatan terjauh dari ibukota. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan vaksinasi yang selama ini dinilai masih terkonsentrasi di ibukota daerah.
Dalam kegiatan serbuan vaksinasi ini, BINDA Riau bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu telah melaksanakan vaksinasi massal di 6 Kecamatan. Rinciannya, di Kecamatan Kepenuhan sebanyak 1.000 dosis, Tambusai 650 dosis, Kunto Darusalam 350 dosis, Tandun 1.380 dosis dan Kabun sebanyak 200 dosis.
Sementara puncak kegiatan serbuan vaksinasi BINDA Riau ini dilaksanakan di MTSN 3 Rokan Hulu, jalan Tuanku Tambusai, Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah. Di sini BINDA Riau menyiapkan sebanyak 500 dosis vaksin bagi pelajar dan santri pondok pesantren.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu dr Bambang Triono mengucapkan terimakasih atas upaya BINDA Riau dalam mensupport pemerintah kabupaten Rokan Hulu meningkatkan cakupan vaksinasi COVID-19.
"Sampai saat ini cakupan vaksinasi Rokan Hulu masih dikisaran 30,16 persen. Tentunya angka ini masih rendah, dengan adanya serbuan vaksinasi dari BINDA Riau ini kami sangat bersyukur dan berharap target sasaran vaksinasi segera tercapai," cakap dr Bambang Triono.
Bambang menyampaikan, untuk menghadapi kemungkinan terjadinya lonjakan kasus gelombang ketiga, Dinas Kesehatan terus memperluas jangkauan pelaksanaan vaksinasi, tidak hanya dipusatkan di Puskesmas tapi juga turun ke Desa dan permukiman padat penduduk.
"Saya minta seluruh puskesmas perluas jangkauan, jangan hanya menunggu, tapi aktif bergerak ke permukiman warga agar sasaran kita minimal 2.500 satu hari tercapap," harapnya.
Sementara Camat Rambah, Ari Gunadi mengharapkan pemerintah pusat dapat memperlancar distribusi vaksin ke daerah. Karena permasalahan rendahnya cakupan vaksinasi ini salah satunya disebabkan karena distribusi vaksin tidak lancar.
"Kami dari pemerintah kecamatan akan terus berupaya mensosialisasikan vaksinasi ini sebagai ikhtiar seluruh masyarakat untuk mengakhiri Pandemi Covid-19," ujarnya.
Setelah serbuan vaksinasi dosis pertama selesai, BINDA Riau rencananya akan kembali melaksanakan vaksinasi dosis kedua 28 hari ke depan.
Penulis | : | Ari |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serantau |























01
02
03
04
05


















