PELALAWAN (CAKAPLAH) - Kawasan 'Technopart' atau Teknopolitan yang berada di Kecamatan Langgam, tetap menjadi perhatian Bupati H Zukri dan Wabup H Nasarudin. Bahkan ditahun 2022 mendatang kawasan ini mendapat sentuhan dengan cakupan lebih luas.
Demikian diungkapkan wakil bupati Pelalawan H Nasarudin SH MH, Senin (29/11/2021). Menurutnya, teknopolitan merupakan aset daerah. Pemdakab Pelalawan bahkan memperluas rencana aktivitas kawasan dengan kegiatan yang relevan dan tetap berangkat dari konsep awal pembangunan yang tertuang di dalam masterplan.
Selanjutnya, cakap Nasarudin, terkait pengembangan kawasan teknopolitan dapat dijelaskan bahwa kawasan teknopolitan tetap sebagai pusat hilirisasi sawit yang didukung dengan keberadaan Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan Indonesia.
"Pada tahun 2022 mendatang mulai dialokasikan untuk pengembangan pusat penangkaran bibit sawit dan sentra peternakan dimana pada tahun 2021 ini sedang disusun dokumen pengkajian dan perencanaannya," ungkapnya.
Selain itu, paparnya, juga akan disusun pengkajian pengembangan Agrowisata Kabupaten Pelalawan yang salah satu rencana lokasinya, berada di Kawasan tersebut.
"Artinya, begini terkait pengelolaan kawasan teknopolitan yang merupakan aset daerah ini, kita justru memperluas rencana aktivitas kawasan dengan kegiatan yang relevan dan tetap berangkat dari konsep awal pembangunan yang tertuang di dalam masterplan," ujarnya.
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serantau |