(CAKAPLAH) - Korea Utara dilaporkan telah menghentikan pengoperasian stasiun radio yang biasa digunakan untuk mengirim pesan berkode ke agen-agen rahasianya di Korea Selatan.
Kantor berita Korea Selatan Yonhap pada Sabtu (13/1/2024) melaporkan, ini merupakan tanda terbaru bahwa negara tetangganya itu sedang mengubah cara mereka menangani hubungan dengan pihak Seoul.
Korea Utara telah meningkatkan tekanan terhadap Korea Selatan dalam beberapa pekan terakhir, dengan menyatakan tetangganya itu sebagai musuh utama. Korea Utara juga berjanji tidak akan pernah bersatu kembali dengan Korea Selatan dan bakal meningkatkan kemampuannya dalam melancarkan serangan nuklir terhadap Amerika Serikat dan sekutu Amerika di Pasifik.
Radio Pyongyang dikenal sebagai stasiun nomor, karena di masa lalu menyiarkan nomor-nomor berkode misterius yang diduga ditargetkan pada mata-mata Pyongyang yang beroperasi di Korea Selatan. Situs webnya juga tidak aktif pada Sabtu ini.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dalam pidatonya pada pertemuan akhir tahun partai berkuasa memerintahkan, perubahan kebijakan yang tegas dalam hubungan dengan Korea Selatan. Ia juga menginstruksikan militernya untuk bersiap memerangi dan menduduki Korea Selatan jika terjadi krisis.
Pada Sabtu pagi, Korea Utara mengumumkan rencana untuk membubarkan organisasi yang bertanggung jawab atas pertukaran sipil dengan Korea Selatan. Media pemerintah KCNA melaporkan keputusan untuk menyesuaikan kembali semua organisasi terkait, termasuk di Komite Aliansi Pan-nasional untuk Reunifikasi Korea.
Korea Utara dan Korea Selatan secara teknis masih berperang setelah Perang Korea 1950-1953 berakhir dengan gencatan senjata, dan bukan perjanjian damai, yang membuat ketegangan kedua belah pihak semakin meningkat.
Media Korea NK News mengatakan pada Jumat (12/1/2024), bahwa beberapa situs propaganda Korea Utara tidak dapat diakses lebih dari 24 jam setelah offline. Situs Uriminzokkiri, DPRK Today, Arirang Meari, Tongil Voice, Ryomyong dan Ryugyong tidak aktif setidaknya sejak Kamis pagi.
Editor | : | Jef Syahrul |
Sumber | : | Beritasatu.com |
Kategori | : | Internasional |