PEKANBARU (CAKAPLAH) - Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Provinsi Riau resmi dilantik. Zulkifli Indra resmi memimpin kepengurusan PRSI Riau periode 2021-2025.

Prosesi pelantikan dilaksanakan secara virtual oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi Pengurus Besar (PB) PRSI Salman Simanjorang Senin (12/7/2021). Selain itu, dilakukan juga penerapan protokol kesehatan secara ketat di lokasi acara yakni di Hotel Mutiara Merdeka.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Riau, Bobby Rahmad yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan ucapan selamat dan sukses keppada pengurus PRSI Riau. Semoga pengurus PRSI Riau tetap kompak dan tetap menjalankan program-program berkelanjutan terkait dengan pola pembinaan Cabang Olahraga renang.

"Karena kita ketahui renang salah satu andalan Riau di PON Papua mendatang. Selain itu atletnya juga merupakan andalan baik itu Provinsi Riau maupun andalan negara kita yaitu Azzahra yang akan tampil di olimpiade Tokyo. Ini suatu kebangaan bagi kita, bagaimana kita juga harus memikirkan generasi-generasi penerus dari atlet prestasi kita kedepannya," ujar Bobby Rahmad, Senin (12/7/2021).

Untuk itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) siap bekerjasama, berkolaborasi dan bekerjasama dengan Pengprov PRSI bagaimana menciptakan pola pembinaan yang tepat dan juga menjalankan kegiatan baik turnamen maupun iven yang berskala baik lokal, regional bahkan nasional.

"Kita berharap pengurus PRSI Riau dapat bekerjasama dengan baik tanpa ada konflik. Karena ini penting saya tekankan. Jangan sampai ada konflik-konflik yang bisa memecah belah kepengurusan PRSI itu sendiri," harapnya.

Plt Ketua KONI Riau Raja Marjohan Yusuf dalam sambutannya menyampaikan pengurus PRSI Riau adalah oraang-orang yang terpilih. Disana ada amanah, ada kepercayaan dan tanggungjawab dan itu menjadi tugas bagi seluruh pengurus.

"Perlu sinergi antara pengurus, pelatih dan juga atlet itu sendiri. Dan kita harus lebih mementingkan kepentingan organisasi dibandingkan dengan kepentingan pribadi atau golongan. Ini menjadi acuan kita semua," jelasnya.

Dikatakan Raja Marjohan lagi, pengurus yang terpilih diharapkan langsung melakukan Rapat Kerja (Raker) menyusun program kerja sekaligus mengadakan evaluasi bagaimana pelaksanana program lalu dan juga mengembangkan program terbaru. "Dan tentunya ini harus diaktualisasikan dalam bentuk peningkatan kinerja dan prestasi olahraga itu sendiri," jelasnya.

Tambah Raja Marjohan, renang adalah salah satu Cabor unggulan. Bahkan ada 1 atlet yang akan mewakili Riau di Olimpiade yaitu Azzahra. "Kita tentu harapkan kedepannya akan ada Azzahra-Azzahra baru. Ada generasi baru yang juga bisa mengharumkan nama Riau kedepannya," ungkapnya.

Ketua PRSI Riau Zulkifli Indra dalam sambutannya berharap pihaknya bersama dengan KONI Riau bisa berkoordinasi dan kerjasama dengan baik untuk masa yang akan datang terutama dalam pembinaan prestasi para atlet renang yang ada di Kabupaten/Kota seluruh pProvinsi Riau.

"Kemudian kami juga berharap kepada rekan yang sudah dilantik bersama, mari kita satu kesatuan dalam melaksanakan tugas organisasi demi kemajuan PRSI Riau di masa yang akan datang," harapnya.

Tak hanya itu saja, pihaknya juga berharap kepada PB PRSI agar bisa melakukan komunikasi dan mengkonfirmasi untuk seluruh kegiatan-kegiatan PRSI secara nasional maupun internasional.

"Khusus kepada Bapak Gubernur kami juga mengharapkan pembinaan dari Bapak Gubernur dalam melaksanakan tugas kami dan melaksanakan apa yang diharapkan oleh Gubernur kepada PRSI Riau," jelasnya.

Diceritakan Zulkifli, sebelum terpilih menjadi ketua PRSI Riau, dirinya adalah ketua bidang pembinaan di KONI Riau.

"Jadi semuanya sudah ada di dalam prgram kami dalam pembinaan prestasi atlet. Bukan hanya untuk Pekanbaru saja, namun untuk pembinaan atlet yang ada di seluruh Kabupaten/Kota. Karena memang masih ada di beberapa Kabupaten/Kota yang belum memiliki kolam renang ataupun pelatih handal. Dan itu semua sudah masuk dalam program kami di 2021-2025," Cakapnya.

Tambah Zulkifli, dalam latihan rencananya PRSI juga akan meminjam atau mengontrak kolam renang Sport Center Rumbai.

"Mudah-mudahan ini bisa disetujui Gubernur Riau dalam hal ini Kadispora nantinya supaya pengelolaan kolam renang sport bisa dikelola langsung oleh PRSI," harapnya.

Disinggung soal persiapan PON Papua mendatang, Zulkifli mengatakan saat ini atlet terus melakukan latihan. Ada 3 atlet yang akan berjuang dan membawa nama Riau di PON.

"Kita harapkan di PON nantinya atlet tetap berjaya di air untuk mendapatkan emas. Minimal target kami 4 medali emas," ungkapnya.