Leani Ratri Oktila.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH)-Setelah sukses meraih medali emas dan perak pada ajang olahraga Internasiona Paralimpik di Tokyo, Leani Ratri Oktila, bertekad membangun Gedung Olahraga (Gor) bagi penyandang Disabilitas dan non Para, di Solo, Jawa Tengah.
Pembangunan Gor Bulutangkis di Solo tersebut setelah dirinya menerima bonus dari pemerintah pusat, langsung dari Presiden RI Joko Widodo sebesar Rp13,5 miliar dan dari Pemerintah Provinsi Riau, sebesar Rp1 miliar. Total bonus yang diterimanya sebesar Rp14,5 miliar.
Leani usai menerima bonus dari Gubernut Riau, mengatakan, bonus yang diterimanya tidak hanya digunakan untuk dirinya sendiri, tapi juga bagi orangtua dan keluarganya. Termasuk bagi para atlet Paralimpian.
Ia menyebut akan menggunakan sebagian bonusnya untuk membangun Gor Bulutangkis di Solo, sebagai bentuk perhatiannya bagi atlet NPC. Gor itu nantinya untuk tempat latihan Pelatnas.
“Untuk pembangunan Gor, keinginan saya memiliki Gor. Dan Gor yang saya bangun ini untuk atlet non para, dan terkhusus bagi atlet kursi roda. Karena selama ini jangankan untuk di Riau, seluruh Indonesia kita kesulitan untuk atlet disabilitas. Dan saya inginkan itu, dan keinginan saya kenapa di Solo, karena saya Pelatnas selalu di Solo,” kata Leani.
Dijelaskan Leani, mengapa ia tidak membangun Gor di Riau atau tempat tanah kelahirannya, Kabupaten Kampar, karena ia selama ini menjalani latihan bersama tim Pelatnas di Solo. Namun ia berharap juga ada dibangun di Kampar, tapi anggarannya dari Pemerintah Kabupaten Kampar. Karena sejauh ini fasilitas di Kampar bagi atlet bertalenta di Kampar tidak disediakan.
"Kenapa di Solo, karena saya Pelatnas di Solo dan di Solo itu mereka (atlet para) kesulitan," ujarnya.
“Kalau Kabupaten saya di Kampar, keinginan saya dan orangtua itu besar di sana. Dan banyak atlet-atlet bertalenta di sana, tapi tidak punya fasilitas. Untuk membangun saat ini saya bisa dari bonus Pak Gubernur dan Pak Presiden. Dan suatu kebanggaan tersendiri buat saya, keinginan membuat Gor tapi dibantu oleh Pemerintah,” jelas Leani.
Sebagai atlet yang besar di Riau bersama NPC. Leani tetap akan membela Riau pada perhelatan PON di Provinsi Papua mendatang. Ia tidak akan pensiun dari olahraga Bulutangkis selama masih bisa berolahraga.
“Untuk saat ini saya masih bermain dan saya belum ada mengatakan untuk pensiun, dan saya akan tetap membela Riau,” tegasnya.