Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ujian Seleksi Kompetisi Bidang (SKB) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kota Pekanbaru dijadwalkan pertengahan November nanti.
Kepala BKPSDM Kota Pekanbaru Baharuddin menyebutkan, Kota Pekanbaru mendapatkan jadwal di tahap kedua. Sebab, ada dua peserta ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) yang mengikuti ujian susulan.
"Sesuai tahapan Pekanbaru terjadwal di tahap 2. Karena pada hari ini dilaksanakan SKD bagi 2 peserta yang terkonfirmasi covid-19," kata Baharuddin, Ahad (31/10/2021).
Lanjutnya, 2 peserta yang harus mengikuti ujian susulan sudah hadir melaksanakan ujian. "Alhamdulillah 2 orang tersebut hadir mengikuti SKD yang dilaksanakan di Kantor regional XII BKN Pekanbaru," jelasnya.
Ujian SKD CASN Kota Pekanbaru sudah berakhir awal Oktober lalu. Selama berjalan 412 peserta tidak hadir, dua di antaranya karena terkonfirmasi positif Covid-19.
CASN tahun ini, dari 5.645 pelamar, hanya 4.930 pelamar yang dinyatakan memenuhi persyaratan mengikuti SKD. Artinya, ada 715 pelamar tidak lolos seleksi administrasi dan lanjut SKD karena tak memenuhi syarat.
Formasi keseluruhan pada CASN Pemko Pekanbaru tahun 2021 ada sebanyak 313 formasi. Formasi tahun ini kebanyakan bagi tenaga teknis. Ada formasi bagi teknik sipil, arsitektur hingga geologi.
Formasi lainnya yakni administrasi publik, ekonomi, psikolog, peternakan dan peternakan dan informatika. Dari 313 formasi yang tersedia, terbagi untuk PPPK sebanyak 280 formasi. Sedangkan kuota untuk CPNS umum hanya 33 formasi saja.
BKPSDM sendiri belum tahu berapa peserta yang lulus ujian SKD kemarin. Sebab, hasil SKD yang telah selesai ini akan dikalkulasikan oleh panitia seleksi nasional atau Panselnas.
"Belum tahu, nanti nilai dikalkulasikan oleh Panselnas. Karena ada 203 orang yang ujian di titik lokasi BKN seluruh Indonesia," jelasnya.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |