(CAKAPLAH) - Pebalap veteran asal Italia, Valentino Rossi, merasa dirinya tidak kompetitif lagi sehingga tak menyesali keputusan untuk pensiun dari Kejuaraan Dunia MotoGP.
Valentino Rossi mengungkapkan hal tersebut setelah merampungkan balapan MotoGP Algarve, Portugal, pada Ahad (7/11/2021) malam WIB.
Pada balapan tersebut, Valentino Rossi harus puas menempati peringkat ke-13, persis di bawah sang adik, Luca Marini.
Valentino Rossi yang membalap bersama tim satelit Petronas Yamaha SRT, tertinggal 22,752 detik dari pemenang balapan, Francesco Bagnaia (Ducati).
Hasil yang Rossi raih pada balapan MotoGP Algarve belum cukup untuk mendongkrak posisinya di papan klasemen MotoGP 2021. Rossi masih tertahan di peringkat ke-20 dengan koleksi 38 poin.
Dia tertinggal 229 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) selaku pebalap yang sudah dipastikan menjadi juara dunia musim ini.
Catatan tersebut cukup menunjukkan bahwa Rossi yang kini telah menyentuh 42 tahun, tidak lagi bisa bersaing dengan para pebalap lain. Bahkan, untuk masuk ke 10 besar saja, Rossi kesulitan.
Rossi yang telah mencicipi sembilan gelar juara dunia pun mengakui hal tersebut. Pebalap berjulukan The Doctor itu menyadari bahwa dirinya tidak kompetitif lagi. Dia mengaku kesulitan sepanjang pergelaran MotoGP musim 2021.
Kesulitan yang dialami membuat Rossi yakin bahwa dirinya telah mengambil keputusan tepat, yakni pensiun pada akhir musim ini.
"Tidak, saya baik-baik saja. Saya sangat santai," kata Rossi ketika ditanya apakah dirinya menyesal setelah memutuskan pensiun, dikutip dari Speedweek.
"Hasil balapan sangat penting bagi saya. Sangat penting untuk bisa bertarung memperebutkan podium dan lima besar," ujar Rossi.
"Musim ini sangat sulit bagi saya. Padahal, saya berharap menjadi lebih kuat. Jadi, itu (pensiun) adalah keputusan yang tepat," tutur Rossi menegaskan.
Keputusan untuk pensiun pada akhir musim 2021 membuat Rossi akan menjalani balapan terakhir di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
Adapun balapan di Sirkuit Ricardo Tormo termasuk dalam seri terakhir MotoGP musim ini. Balapan di sirkuit berjarak 4 kilometer itu dijadwalkan berlangsung pada 14 November mendatang.
Rossi bertekad memberikan penampilan maksimal pada balapan terakhirnya di pentas MotoGP tersebut.
"Hanya ada satu balapan tersisa. Itu akan terasa sedikit menyedihkan karena hidup saya akan berubah tahun depan," ucap Rossi.
"Di sisi lain, saya merasa baik-bak saja, ini musim yang panjang, selalu sulit, levelnya sangat tinggi, tetapi saya merasa baik."
"Ricardo Tormo adalah trek yang sulit bagi saya, tetapi saya ingin memberikan penampilan maksimal, mencoba untuk tetap fokus dan mencetak poin di sana," tutur pebalap yang telah memenangi 115 balapan di semua kelas itu.
Editor | : | Jef Syahrul |
Sumber | : | Kompas.com |
Kategori | : | Otomotif |