Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal
|
KAMPAR (CAKAPLAH) - Agar pembangunan di kabupaten lebih efektif dan efisien, DPRD Kabupaten Kampar sepakat jika Kementerian Dalam Negeri memberikan kewenangan ke daerah untuk mengelola sendiri pembangunannya.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal dalam pembukaan musyawarah rencana pembangunan daerah (Musrenbangda) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kampar tahun 2023 yang dilaksanakan di aula rumah dinas Bupati Kampar, Senin (21/3/2022).
"Kami dibenturkan oleh kewenangan pemerintah daerah seperti provinsi ke kabupaten. Saya sepakat bahwa agar lebih efektif dan efisien. Tidak terbentur kebijakan seperti dari provinsi ke kabupaten," cakap Faisal.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Kampar ini menambahkan, dasar legislatif dan eksekutif dalam menyusun pokok pikiran mengacu kepada aturan. Aturan yang dibuat ini hendaknya lebih memudahkan daerah dalam pengambilan keputusan dan tindak lanjut.
"Contohnya melalui reses ke daerah kami bisa saksikan sendiri ruang kelas terbengkalai, masih banyak guru-guru yang tidak mendapat upah yang layak. Bagaimana solusinya jika ada hal seperti ini bisa dipecahkan di daerah," tegas Faisal.
Ia juga berharap kepada camat agar menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat. "Agar suara masyarakat bisa disampaikan kepada pemangku kebijakan," ulas Faisal.
Disamping itu, ia berpendapat bahwa Kabupaten Kampar harus memiliki pendapatan asli daerah (PAD) diatas Rp 3 triliun agar pembangunan lebih merata.
Kepada anggota DPRD Provinsi Riau daerah pemilihan Kabupaten Kampar, politisi asal Danau Bingkuang, Kecamatan Tambang itu meminta agar pembangunan dari bantuan keuangan yang terbengkalai agar bisa segera mungkin diselesaikan.
Sementara itu, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto dalam sambutannya ketika membuka Musrenbangda menyampaikan, dengan musrenbangda Kabupaten Kampar tahun 2022 dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Kampar tahun 2023, Pemkab Kampar berharap musrenbang ini mampu menghadirkan proses perencanaan pembangunan yang efisien, efektif, partisipatif dan akuntabel, sehingga bermuara pada tercapainya dokumen perencanaan yang semakin berkualitas.
Catur menambahkan, tema pembangunan Kabupaten Kampar tahun 2023 adalah mewujudkan pembangunan berkelanjutan untuk mempercepat peningkatan kualitas kehidupan sosial masyarakat, penguatan struktur perekonomian dan daya saing daerah dalam kondisi kehidupan normal yang baru.
"Kepada seluruh OPD saya berharap agar dalam menyusun program kegiatan dapat mempedomani tema tersebut, untuk hasil yang berkualitas tak terlepas dari perencanaan yang matang," tegas Catur.
Pada kesempatan tersebut, Catur berpesan agar forum strategis pada hari ini dapat dimanfaatkan secara maksimal serta menjadi ruang diskusi konstruktif dalam melahirkan berbagai gagasan solutif untuk menjawab berbagai isu strategis pembangunan.
Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar Ardi Mardiansyah selaku Ketua Panitia Musrenbangda Kabupaten Kampar menyampaikan, tujuan dilaksanakannya Musrenbang ini adalah untuk menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan Kabupaten Kampar dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan daerah Provinsi Riau.
Selanjutnya, mengklarifikasi usulan program dan kegiatan yang telah disampaikan masyarakat kepada pemerintah kabupaten pada musrenbang kecamatan, mempertajam indikator kinerja program dan kegiatan prioritas kabupaten dan enyepakati program dan kegiatan prioritas daerah.
Hasil dari pelaksanaan Musrenbang RKPD tahun 2022 ini adalah kesepakatan tentang arah dan kebijakan pembangunan yang menjadi masukan utama untuk memutakhirkan Rancangan RKPD tahun 2023 yang meliputi, berita acara kesepakatan Musrenbang RKPD Kabupaten Kampar tahun 2022 dan rencana program dan kegiatan prioritas daerah.
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Kampar |