PEKANBARU (CAKAPLAH) - Saluran pipa milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Siak di Jalan Cempaka Pekanbaru pecah dan mengakibatkan jalanan sekitar tergenang air. Tak hanya mengganggu warga sekitar dan pengguna jalan, kubangan air di lokasi ini juga sudah menelan korban.

Seorang pengendara sepeda motor sempat terperosok ke dalam lubang genangan air yang berada tak jauh dari simpang empat Jalan Cempaka-Melati tersebut. Bersama motornya, korban terjun bebas dan terbenam ke dalam lubang air di lokasi ini.

“Sudah seminggu lalu ada orang yang terbenam di situ. Masuk sama keretanya (sepeda motor, red) di situ," jelas Kim, salah seorang pemilik bengkel di depan genangan air tersebut, Selasa (12/7/2022).

Kata Kim, pengendara yang terjun ke dalam lubang tersebut selamat. Warga sekitar tanggap menyelamatkan korban beserta kenderaannya.

“Yang masuk itu ditolong sama orang-orang sini, masyarakat sini. Ditolong, diangkat orangnya, diangkat keretanya. Keretanya dibaiki (diperbaiki) di sini, orangnya baik-baik, nda papa," lanjut Kim.

Lebih lanjut, Kim, menjelaskan lubang menganga itu sudah ada selama dua minggu, diduga karena pecahnya pipa yang menyemburkan air hingga terjadi banjir di sekitar pecahan pipa.

“Lubang itu terbuka karena air ledeng itu meletus, pecah pipanya kan," terang Kim lagi.

Pantauan CAKAPLAH.com di lapangan, Selasa (12/7/2022), akibat kebocoran pipa itu, lubang berisi air terbentuk di badan jalan yang menganga seluas 1,5 meter. Lubang yang terbentuk akibat badan jalan amblas itu juga diperkirakan mencapai 1,5 meter dalamnya.

Terlihat lubang besar tersebut menyemburkan debit air lumayan besar yang memakan lajur kiri jalan. Pengguna jalan pun terpantau berhati-hati menghindari lubang air yang hanya dibatasi pembatas jalan dan garis polisi.

Untung saja, karena saluran drainase yang cukup baik, ketinggian air di jalan tersebut tidak begitu tinggi.

“Tingginya itu segini aja. Dia ga bisa tambah lagi. Parit menerima, parit ada lobang kan. Masuk ke parit," jelas Kim sembari menunjukkan batas mata kaki.

Warga lain juga mengeluhkan kondisi jalan yang tergenang air dan seakan tidak ada penanganan dari pihak terkait.

Ika, kepada CAKAPLAH.com, menyebut genangan air terjadi sudah cukup lama dan terkesan dibiarkan.

“Ini banjir, bukan bukan karena hujan, tapi karena pipanya bocor keknya. Udah lumayan lama banjirnya, beberapa hari yang lalu sempat kering, eh besoknya banjir lagi. Sampailah dengan sekarang,” jelas Ika, Selasa (12/7/2022).