


PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sudirman, salah seorang pengusaha sukses di Kota Pekanbaru didaulat menjadi pembicara pada Pembekalan Calon Wisudawan/wati Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) dengan tema "Kiat Sukses jadi Wirausaha", Sabtu (15/4/2023).
Mantan Wakil Rektor III UIN Suska periode 2010-2012 ini baru saja kembali dari Los Angeles Amerika Serikat menghadiri/mengikuti Internasional Meeting perwakilan Herbalife Nutrition dari 90 negara lebih. Sudirman dan istri menjadi satu-satunya asli kelahiran Riau yang bertolak ke negara Paman Sam tersebut.
"Alhamdulillah hari ini saya dipercaya menjadi pembicara pada pembekalan calon wisudawan/wati UMRI," ujar Sudirman, Sabtu (15/4/2023).
Owner rumah nutrisi Alma Ceria ini mendorong para generasi muda untuk menjadi pengusaha, jangan hanya berpaku ingin menjadi PNS ataupun pegawai.
"Saya minta adik-adik untuk memiliki pandangan yang lebih luas. Jangan hanya bercita-cita menjadi PNS atau karyawan. Jadilah pengusaha yang mampu memberikan kontribusi nyata membuka lapangan pekerjaan dan memangkas angka pengangguran di Indonesia," Cakapnya.
Dikatakan Sudirman, dirinya bukan melarang untuk menjadi pegawai atau pekerjaan lain, namun dunia pegawai itu kan bukan semakin membesar tapi semakin terbatas. Sementara kalau untuk wirausaha peluangnya selalu terbuka dan kabar baiknya jumlah wirausaha muda masih terbatas dan sedikit dibandingkan jumlah penduduk usia muda.
"Kalau anak-anak muda di perguruan tinggi ini bergerak di dunia bisnis, itu akan luar biasa. Karena anak muda cenderung dan identik dengan pintar, kreatif, inovatif dan suka bersaing untuk lebih maju lagi serta mampu berkompetisi ke arah lebih baik dan lebih mudah beradaptasi," ungkapnya.
"Dan kita tahu sekarang era digital, nah itu saya kira dunianya anak muda. Jadi potensial sekali untuk mereka bisa berhasil menjadi pengusaha," imbuhnya.
Dikatakan Sudirman lagi, bagi mahasiswa yang baru selesai kuliah, dan ingin terlebih dahulu bekerja, dipersilahkan untuk mengambil pekerjaan apapun. Sembari bekerja, dirinya menyarankan untuk merintis usaha secara paruh waktu, namun jangan sampai mengganggu pekerjaan.
"Tapi kalau mereka mau langsung start jadi wirausaha tentu tak bisa asal. Mereka harus belajar dulu, magang, melakukan survei dan akhirnya mereka bisa menentukan jenis usaha apa yang mereka lakukan," ucapnya.
Ada tiga hal yang harus diperhatikan ketika ingin menjadi seorang wirausaha. Yang pertama mindset nya harus mindset pelaku usaha, tidak bisa lagi mindset karyawan. Yang kedua mentalitas juga harus berbeda dan yang ketiga harus mempunyai keberanian.
"Seorang sarjana bisa berkolaborasi antara ilmu yang mereka dapatkan di kampus maupun ilmu yang dapatkan di dunia usaha," pungkasnya.
Sementara itu Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Mizan Asnawi mengatakan ini adalah kegiatan pembekalan kewirausahaan yang sangat dibutuhkan oleh para alumni.
Karena memang tidak semua sektor formal bisa menampung alumni. Sehingga solusinya adalah mereka harus mandiri, membuka lapangan kerja minimal untuk diri sendiri dan harapannya untuk orang lain juga.
"Jadi memang fakultas kita sangat mengedepankan skill enterpreneurship untuk mahasiswa dan alumni supaya mereka bisa segera mendapatkan pekerjaan, sumber pendapatan dan bisa menjalani hidup sebagaimana mestinya," ujar Mizan.
Pada kesempatan tersebut Mizan menyampaikan ucapan terimakasih kepada narasumber yang kompeten di bidang kewirausahaan dengan segala best practice yang sudah dipaparkan.
"Saya melihat mahasiswa kita, calon alumni kita responnya sangat bagus. Mudah-mudahan kedepan bisa kembali lagi untuk memberikan pencerahan dan pembekalan seperti sekarang ini," harapnya.
Pada kegiatan tersebut juga dilakukan bagi-bagi bingkisan untuk peserta yang bertanya. Kegiatan ditutup dengan foto bersama.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Kampus |























01
02
03
04
05








