PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan, harga komoditi perkebunan di Provinsi Riau pada pekan ini berfluktuasi.
Ia menjelaskan, harga komoditas perkebunan yakni pinang kering di Provinsi Riau, pekan ini naik dari pekan lalu. Saat ini per kilogram, harga pinang kering berada pada level Rp6090, atau naik Rp 110 dari pekan lalu.
Harga pinang kering (100%) tersebut berlaku di Kabupaten Kampar, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti.
Sementara itu, kata Defris, untuk harga kopra mutu kering (100%) di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti sebesar Rp 5075 atau turun Rp 25 dari pekan lalu.
"Kemudian, tepung sagu basah sebesar Rp2.300 per kilogram di Kabupaten Siak, Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti, turun Rp 50 dari harga di minggu lalu," katanya, Rabu (8/11/2023).
Sementara itu, untuk harga komoditi perkebunan lainnya di Provinsi Riau, seperti kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar dan Kepulauan Meranti untuk periode minggu ini sebesar Rp2688 per kilogram atau naik Rp 13 dari harga minggu lalu.
"Untuk harga Bokar (Bahan Olahan Karet Rakyat) baik tingkat petani maupun di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) yang ada di Kabupaten/Kota di tingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp8000 per kilogram atau naik Rp 2000 dari minggu lalu," tukasnya.**
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Delvi Adri |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |