(CAKAPLAH) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan format debat calon wakil presiden (cawapres) pada Jumat (22/12/2023) mendatang tidak berubah. Format debat akan sama persis dengan debat calon presiden (capres) perdana yang terdiri dari enam segmen dengan durasi waktu 150 menit.

KPU optimistis debat antara cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka, dan nomor urut 3 Mahfud MD bakal berlangsung interaktif.

"Formatnya sama persis, tidak ada perubahan sebagaimana yang terjadi di debat capres pertama," ujar Ketua KPU Hasyim Asy'ari di kantor KPU, Jakarta, dikutip Selasa (19/12/2023).

Seperti debat pertama, debat cawapres akan terdiri dari enam segmen dengan perincian segmen pertama adalah pemaparan visi-misi, program kerja oleh masing-masing cawapres. Segmen kedua dan ketiga merupakan pendalaman materi dengan pertanyaan dari panelis yang dibacakan oleh moderator.

Lalu, segmen keempat dan kelima merupakan kesempatan masing-masing cawapres mengajukan pertanyaan kepada satu sama lain. Pertanyaan tersebut dijawab oleh masing-masing cawapres dan diberi tanggapan lagi oleh cawapres yang bertanya.

Segmen keenam merupakan closing statement atau pernyataan terakhir sebagai kesimpulan masing-masing cawapres atas tema debat. Debat cawapres tersebut akan berlangsung dalam waktu 150 menit dengan perincian 120 menit untuk debat dan 30 menit untuk iklan.

Selain format debat, jumlah pendukung masing-masing capres-cawapres yang diperbolehkan ikut debat juga sama dengan debat perdana, yakni sebanyak 75 orang.

Debat cawapres ini akan berlangsung di Jakarta Convention Center mulai Pukul 19.00 WIB. Debat kedua ini mengangkat tema terkait ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan perkotaan. Debat akan dipandu oleh dua moderator, Alfito Deannova Ginting dan Liviana Cherlisa.