PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan, harga komoditi perkebunan di Provinsi Riau pada pekan ini fluktuatif.
Ia menjelaskan, harga komoditas perkebunan yakni pinang kering di Provinsi Riau, pekan ini naik dibanding pekan lalu. Saat ini per kilogram, harga pinang kering berada pada level Rp 4840 per kilogram, atau naik Rp 30 dari pekan lalu.
Harga harga pinang kering (100%) tersebut berlaku di Kabupaten Kampar, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti.
Sementara itu, kata Defris, untuk harga kopra mutu kering (100%) di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti sebesar Rp 5525 atau naik Rp 250 dari pekan lalu.
"Kemudian, Tepung sagu basah sebesar Rp2.450 per kilogram di Kabupaten Siak, Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti atau turun Rp 75 dari harga di minggu lalu," cakapnya, Rabu (24/01/2024).
Sementara itu, harga untuk produk komoditi perkebunan lainnya di Provinsi Riau, seperti kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar dan Kepulauan Meranti untuk periode minggu ini sebesar Rp2713 per kilogram atau turun Rp 100 dari harga minggu lalu.
"Untuk harga Bokar (Bahan Olahan Karet Rakyat) baik tingkat petani maupun di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) yang ada di Kabupaten/Kota ditingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp11500 per kilogram atau turun Rp 400 dari minggu lalu," katanya.**
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Delvi Adri |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Riau |