Ketua DPD Nasdem Kepulauan Meranti, Rony Samudra SH (kemeja putih-kanan), didampingi sejumlah pengurus menjelaskan proses penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada 2020.
|
MERANTI (CAKAPLAH) - Perahu Partai Nasdem Kepulauan Meranti terus saja berlayar sembari mencari tiga penumpang terbaik menuju 'dermaga politik' Pilkada Meranti 2020. Zulfan Heri dipastikan tak ada di antara 3 nama yang akan direkomendasi ke DPP Nasdem.
Hal itu diungkapkan Ketua Pemenangan Pemilu DPD Nasdem, M Arif, ketika ditemui di Selatpanjang, Jumat (1/11/2019).
Didampingi Sekretaris Sawaluddin dan beberapa pengurus lainnya, M Arif mengatakan, tiga nama bakal calon yang akan direkomendasikan ke DPP adalah orang yang secara resmi mendaftar serta memaparkan visi misi.
Selama pendaftaran dibuka, ada 9 orang yang mengambil formulir pendaftaran di partai besutan Surya Paloh ini. Yaitu pasangan Maju (Masrul Kasmy - Yulian Norwis), pasangan Berseri (Said Hasyim - Hery Saputra), pasangan Faizin (Fauzi - Khozin), Hafizoh, H M Adil dan Zulfan Heri. Namun, sampai jadwal pendaftaran berakhir, hanya 7 yang mengembalikan berkas. Dua orang legislator, Pauzi dan Khozin, atau pasangan Faizin, tidak mengembalikan berkas pendaftaran.
Setelah mendapatkan 7 berkas dari 7 bakal calon, DPD Nasdem Kepulauan Meranti mengagendakan penyampaian visi misi. Selama 3 hari jadwal penyampaian visi misi dibuka, 28 hingga 30 Oktober 2019, satu bakal calon bupati atas nama Zulfan Heri tak hadir. Penyampaian visi misi hanya diikuti oleh 6 bakal calon saja, yaitu Masrul Kasmy - Yulian Norwis, Said Hasyim - Hery Saputra, Hafizoh dan H M Adil.
"Kita akan ambil 3 nama terbaik untuk direkomendasikan ke DPP melalui DPW," ujar M Arif.
Kata M Arif lagi, sebenarnya tak hanya visi misi saja yang dinilai DPD Nasdem dari bakal calon. Ada 5 kriteria lain yang juga jadi penilaian partai, diantaranya popularitas, akseptabilitas, ke-disuka-an, elektabilitas, serta kemampuan mobilisasi dan logistik.
Sesuai jadwal, 2 November 2019 pengurus Nasdem tingkat Provinsi Riau akan hadir dan menyaksikan pleno di DPD Nasdem Kepulauan Meranti. Untuk menentukan siapa-siapa saja yang akan diusulkan namanya ke DPP.
Ditambahkan Ketua DPD Nasdem Kepulauan Meranti, Rony Samudra SH, tiga nama yang akan diusulkan itu diambil dari 6 bakal calon yang telah menyampaikan visi misi. Sedangkan bagi bakal calon yang tak mengembalikan berkas pendaftaran dan tidak memaparkan visi misi, dipastikan gugur.
"Kita pastikan yang akan diusulkan itu adalah yang mengikuti semua tahapan, salah satunya penyampaian visi misi. Bagi yang tak menyampaikan visi misi (Zulfan Heri) dan tak mengembalikan berkas (Fauzi - Khozin) langsung dianulir," jelas Rony.
Zulfan Heri yang merupakan mantan anggota DPRD Riau sangat bersemangat ingin ikut Pilkada Kepulauan Meranti 2020. Ia pun telah mendaftar ke sejumlah partai politik yang membuka penjaringan bakal calon. Namun, saat penyampaian visi misi di Nasdem, Zulfan Heri dikabarkan tidak bisa hadir meski jadwalnya telah dimundurkan, yang semula dijadwalkan Senin (28/10/2019) menjadi Rabu (30/10/2019).
Penulis | : | Rizal |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Politik, Riau, Kabupaten Kepulauan Meranti |