Asri Auzar
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sebanyak 6 bakal calon bupati Bengkalis dan 1 bakal calon wakil bupati diusulkan DPD Partai Demokrat Riau ke DPP.
Nama-nama yang diusulkan tersebut terbilang nama nama beken, seperti birokrat senior Pemprov Riau yang juga pernah menjabat sebagai Pj Bupati Bengkalis Ahmad Syah Harrofie, Ketua DPRD Riau Indra Gunawan Eet, juga ada nama ketua DPRD Bengkalis Khairul Umam.
Kemudian, ada pula nama Kasmarni, Masuri, Eng Mohammad Shaminan. Untuk calon wakil bupati ada nama Nur Azmi Hasyim.
Ketua DPD Demokrat Riau mengatakan, bahwa pihaknya hanya mengusulkan nama berdasarkan kualifikasi di tingkat DPC, kemudian di DPD dan ditentukan oleh DPP.
"Siapa yang akan terpilih nanti dan yang akan diusung itu yang menentukan adalah DPP. Bisa saja politisi bisa saja birokrat, mengacu pada survey," kata Asri Auzar, Senin (18/5/2020).
Disinggung lebih jauh mengenai bakal calon tersebut, Asri Auzar memastikan bahwa siapa saja bisa diusung DPP dengan dukungan survey yang baik, dan satu visi dengan Demokrat.
"Siapa saja bisa, dari 6 itu kita hanya mengusulkan, yang memutuskan tetap DPP," cakapnya.
Sebelumnya, Pilkada Bengkalis memang diprediksi akan berlangsung sengit. Antara lain dengan munculnya Ahmad Syah, Indra Gunawan Eet, sampai Khairul Umam yang saat ini partainya PKS menjadi partai pemenang di Bengkalis.
Persaingan akan semakin ketat sebab petahana Amril Mukminin tidak ikut bersaing untuk periode keduanya karena sedang tersangkut kasus hukum.
Hal serupa juga terjadi pada Wakil Bupati Muhammad yang juga berhadapan dengan hukum dan ditetapkan sebagai DPO oleh pihak kepolisian.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Politik, Kabupaten Bengkalis |