Sekretaris Badan Pemenang Pemilu (Bapilu) Golkar Riau, Ida Yulita Susanti
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Partai Golkar saat ini tengah bergerilya menggaet perempuan agar mau terjun ke panggung politik.
Sekretaris Badan Pemenang Pemilu (Bapilu) Golkar Riau, Ida Yulita Susanti, mengakui bahwa kaum pria saat ini lebih mendominasi panggung politik Indonesia. Namun jika berkaca dari tahun ke tahun, jumlah wanita yang turun ke politik terus meningkat.
"Contoh di DPRD Kota Pekanbaru, di periode yang lalu hanya 7 orang wanita. Sekarang di DPRD Pekanbaru sudah diisi oleh 9 orang pemenang, kuota 30 persen perempuan terpenuhi di DPRD Pekanbaru," cakapnya, Selasa (17/11/2020).
Dari itu srikandi Golkar ini mendorong kader perempuan di Golkar untuk mau terjun langsung dan eksis di panggung politik seperti hari ini, terlebih lagi DPRD Provinsi Riau pernah dipimpin oleh seorang perempuan.
"Ini harus dijadikan motivasi bagi perempuan-perempuan untuk mau masuk ke panggung politik," jelasnya.
Lanjut anggota DPRD Kota Pekanbaru ini saat ini Golkar juga tengah berupaya meningkatkan sektor ekonomi perempuan, menurutnya hal yang membuat sulit perempuan maju untuk berkompetisi di panggung politik karena anggaran yang masih bergantung pada pendapatan para suami.
Terlebih menurutnya politik tidak dapat terlepas dari dana atau anggaran, karena untuk terjun ke dunia politik ada dana atau anggaran yang dikeluarkan.
"Kenapa wanita tidak seeksis laki-laki di politik? Karena perempuan masih menunggu penghasilan dari suami dan tentu membawa perempuan ke politik harus diperkuat ekonominya dan tidak hanya menunggu penghasilan sendiri. Jadi saat ini kita jadikan perempuan ini mandiri dan ketika mau turun ke politik tidak menunggu penghasilan dari suami," pungkasnya.