Kapolda Riau Irjen Pol. M Iqbal foto bersama dengan Kapolres Kampar, Sekda Kampar, Forkopimda, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan Ketua PWI Kampar Akhir Yani
|
BANGKINANG (CAKAPLAH) - Banyak hal menarik dari pernyataan Kapolda Riau Irjen Pol. Muhammad Iqbal dalam pengarahannya ketika melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Kampar, Rabu (14/6/2022).
Diawali pengarahannya ketika memimpin apel di Lapangan Mapolres Kampar M Iqbal berkali-kali menyampaikan beberapa pernyataan yang mengajak dan memotivasi seluruh personel kepolisian di jajaran Polres Kampar untuk menjadi seorang polisi yang dicintai masyarakat.
Mantan Kepala Divisi Humas Polri dan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menggantikan posisi Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi itu mengatakan, seorang polisi kebanggaannya bukan terletak pada jabatan. "Menjadi seorang polisi kebanggaannya bukan terletak pada jabatannya. Kemuliaan polisi terletak bagaimana masyarakat mencintai polisi," cakap Iqbal.
Menurutnya, menjadi polisi harus mengedepankan kepentingan negara dan masyarakat. Seorang polisi jika bersikap arogan, kasar, maka polisi akan dijauhi dan dibenci masyarakat.
"Kita hidup hanya sekali, tunjukkan pada Tuhan Yang Maha Kuasa, bahwa kita mampu menjadi polisi yang amanah, karena tugasnya sangat luar biasa, jiwa polisi untuk orang lain," kata Iqbal.
Termasuk dalam hal penggunaan senjata api. Iqbal juga mengingatkan dengan tegas agar personelnya benar-benar mengikuti aturan, salah satu apabila dalam keadaan sangat terancam.
Kapolda Riau pun berpesan agar polisi di Polres Kampar mampu menjadi seorang yang bekerja keras demi memberikan rasa aman, nyaman dengan penuh rangkulan selama bertugas untuk dicintai masyarakat.
"Kemuliaan jadi pimpinan bukan terletak hebat dan cerdasnya dia, tapi bagaimana kecintaan anggotanya, cintai, ayomi, layani anggota, jangan sampilik kariang (pelit,red)," tuturnya.***
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Hukum, Kabupaten Kampar |