Bemusem Duren singkatan dari Bengkalis musim duren tahun 2022 ini terasa istimewa. Harum legit duren Bengkalis terasa sampai tekak langit. Konfercab PWI Riau seakan jadi pembuka misteri legenda terkenal enaknya duren Pulau Bengkalis.

Berikut catatan Bagus Santoso pada Bemusem Duren.

Bengkalis musim (Bemusem) Duren tahun 2022 saat mendampingi kunjungan Gubernur Syamsuar dan Wakil Gubernur Edy Natar di hari yang berbeda. Setelah sebelumnya menjamu duren tamu dari rombongan PWI Jakarta dan Pekanbaru.

Berlanjut gebyar makan duren yang ditengok Gubernur Syamsuar dan isteri. Tak kaleng- kaleng untuk suksesnya acara orang nomor satu Riau ini, demi membagi waktu harus naik Helikopter. Gebyar acarapun hingar bingar mendapat sambutan luar biasa dari petani duren dan warga.

Acara pun tambah menarik dengan suguhan hiburan tradisional Jaranan yang dilestarikan di Desa Berancah. Gubri sangat menikmati bisa berbincang dan mendapatkan masukan langsung dari warga. Momen ini juga membawa keberkahan, Kementerian Pertanian dan Gubernur membawakan oleh-oleh bantuan bibit duren dan hand traktor.

Tak cukup berhenti di Gebyar makan duren. Berlanjut Bemusem Duren, singkatan Bengkalis Musim Duren, yang ditaja Dinas Pariwisata dan olah raga. Kalau di Desa Berancah, bayar Rp 100 ribu makan duren sepuasnya, di Bantan Tengah obral makan duren gratis acaranya tak kalah riuh.

Bupati Kasmarni yang ikut belah duren, tampak asyik makan bersama sambil bercengkerama. Betapa kebersamaan pemimpin dan rakyatnya senikmat rasa enak manis legit duren. Kasmarni bersama Forkompinda lengkap menikmati indahnya kebersamaan sambil menikmati legitnya duren. Tak mau ketinggalan yang dibuat Gubernur, bantuan peralatan pertanian dan bibit tanaman juga dibawakan. Momen sebuah amal mulia pemimpin berlomba-lomba dalam kebaikan.

Tak berhenti di sini, Rabu lepas Salat Asar, Wagubri Edy Natar didampingi ahli tanaman Duren tak mau ketinggalan menyusul ke Desa Berancah. Kali ini Wagub langsung ke pondok duren milik Mbah Safirin, Ketua Kelompok Gapoktan yang mendapat bantuan dari Menteri Pertanian.

Wagub sengaja membawa sejumlah ahli tanaman duren yang sudah berhasil mengembangkan duren yang ditanam di kebun miliknya di Pekanbaru. Dari 50 pokok duren sudah berbuah konsep kedepan bagaimana duren berbuah sepanjang tahun caranya dengan pola penanaman yang sekarang sedang tahapan uji coba.

Wagub yang didampingi isterinya, orang Bengkalis, juga akan mengokulasi duren lokal Bengkalis yang sudah terkenal. Dengan harapan hasil okulasi tersebut akan membudidayakan kwalitas duren lokal lebih dikenal. “Saya bawa ahli tanaman duren untuk langsung mengokulasi duren lokal Bengkalis untuk kita coba, tanam di kebun Pekanbaru,” kata Wagub.

Sementara itu, Ketua Gapoktan Mbah Safirin merasa sangat senang dan tak dapat membendung haru campur bangganya,atas kedatangan wagubri ke kebun dan desanya.

"Saya tak bisa membalas atas kebaikan dan bantuan pemerintah kepada kami, Gubernur dan Wakil Gubernur berkenan hadir ke sini," ujarnya terbata-bata.

Legitnya duren Bengkalis membawa musim tersendiri. Membawa keberkahan bagi semua penduduk negeri. Petani duren mendapat pendapatan lumayan, penyeberangan roro ramainya seperti ketika menyambut lebaran, pedagang mendapatkan rezeki tambahan. Pejabat semakin giat membantu rakyat. Sebuah kebangkitan yang memikat ekonomi bergeliat, rakyat dan pimpinan semakin dekat akrab.

Kehadiran Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati Kasmarni, Wabup Bagus Santoso cerminan bagaimana sikap pemimpin dan masyarakatnya dapat menciptakan suasana saling mendukung. Mesranya pemimpin dan rakyat semoga membawa keberkahan dan kebaikan negeri yang kita cintai. Maka selamat para pemimpin dan rakyat hidup terjamin. Semoga, aamiin.