PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Provinsi Rau menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) untuk mencari Ketua umum baru. Kegiatan digelar di RS Syafira, Jumat (26/5/2023).

Wakil Ketua II KONI Riau, Sanusi Anwar usai membuka kegiatan mengatakan KONI Riau terus mendorong organisasi olahraga terutama olahraga baru seperti IODI.

"Kita berharap karena memang masih baru bisa berprestasi terutama nanti di Pra PON dan juga PON mendatang," ujar Sanusi, Jumat (26/5/2023).

Ia sangat berharap IODI Riau bisa lolos di kualifikasi Pra PON dan diharapkan juga nantinya di PON minimal bisa mengantongi satu medali. Pihaknya tak ingin muluk-muluk, satu saja dapat medali, berarti ikut menyumbangkan untuk Riau.

"Kita harapkan Musprov ini bisa berjalan dengan baik dan bisa terpilih ketua yang bisa terus membawa IODI ini menjadi semakin baik kedepannya," harapnya.

Ketua Pengprov IODI Riau Iwa Sirwani Bibra mengatakan IODI adalah organisasi baru di Riau. Pihaknya mencari figur yang mampu mengembangkan olahraga ini. Sesuatu yang baru memang tidak mudah juga, ini adalah tanggung jawab bersama untuk membesarkan IODI Riau.

"Untuk pengurus sebelumnya dibawah kepemimpinan saya memang belum lama ya, dan itu belum maksimal terlebih saat itu dibentuk masih di kondisi Covid-19 dan belum maksimal membuat program IODI itu sendiri. Sementara ini adalah cabor prestasi, jadi bagaimana kita membangun atau menciptakan atlet berprestasi tentu harus diikuti oleh tenaga-tenaga pelatih yang memadai untuk melatih atlet kita. Itu yang kita belum," ujar Iwa.

Untuk itu hari ini dimulailah untuk pemilihan ketua baru dengan segala program kedepan. Target kedepan bagaimana membangun atlet IODI berprestasi di Riau. Terutama bagaimana sekarang ini babak kualifikasi PON (PRA PON) nanti akan diadakan di Yogyakarta.

"Kita sudah mempersiapkan untuk atlet-atlet kita untuk ajang mendapatkan kuota PON. Karena PON tahun ini cabang IODI ikut dipertandingkan. Dari 21 nomor yang dipertandingkan, kita hanya ikut 6 nomor saja yang memenuhi atlet kita untuk ikut. Mudah-mudahan berhasil dan ikut lanjut PON serta mampu memenuhi target yang diinginkan KONI Riau yaitu minimal mampu menyumbangkan 1 medali untuk Riau," ungkapnya.

Harapannya target dan motivasi dari KONI mampu memotovasi atlet yang hadir. "Semoga menjadi giat berlatih dan semoga apa yang menjadi target bisa kita capai," harapnya.

Ketua panitia acara Panca Setio Prihatin menambahkan hari ini IODI Riau tengah menyelenggarakan Musprov Karena untuk kepengurusan lama sudah habis masa kepengurusannya.

Ia mengatakan IODI adalah cabang olahraga baru. Secara organisasi, saat ini sudah ada 8 pengurus kabupaten/kota di seluruh Riau.

"Merekalah nanti yang menjadi pemilik suara dan menentukan masa depan IODI Riau. Merekalah yang akan menetukan siapa ketua IODI Periode selanjutnya," Cakapnya.

Ia mengatakan sejauh ini memang belum muncul nama dalam Musyawarah Provinsi. Bisa jadi Petahana terpilih lagi, bisa jadi ada muncul nama baru nantinya.

"Kita terbuka siapapun yang ingin menjadi ketua. Dan itu merupakan tanggung jawab untuk membesarkan organisasi," pungkasnya.