PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution ikut hadir dalam apel yang dipimpin oleh Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi di terminal tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru, Ahad (11/6/2023).
Usai apel, Indra Pomi menyampaikan Pemko Pekanbaru bangga atas kunjungan menteri meski singkat. Dari kunjungan ini diharapkan Menhub mendapat gambaran yang sesungguhnya tentang Kota Pekanbaru.
"Dengan mendapatkan gambaran tentang Pekanbaru, mungkin nanti pak menteri bisa memberikan kebijakan-kebijakan dalam rangka mendorong penggunaan transportasi umum di Kota Pekanbaru,"
ujar Indra Pomi.
Ia mengatakan Pemko Pekanbaru sudah melakukan upaya perencanaan jangka panjang, bagaimana transportasi umum ini bisa lebih unggul daripada transportasi pribadi.
"Kami menyusun rencana untuk jaringan transportasi, menyusun rencana induk jaringan jalan yang nantinya bisa dipedomani dalam rangka mewujudkan keinginan kita naik bus lebih baik daripada naik BMW. Jadi lebih familiar, lebih merakyat dan ini akan jadi catatan tersendiri bagi kami di Kota Pekanbaru," sebutnya.
Disampaikan Indra Pomi, Pekanbaru merupakan wajah Provinsi Riau, pihaknya ingin perhatian dari Menhub bagaimana soal jalan, pedestrian, dan juga terminal BRPS ini.
"Nanti kami akan suport Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IV Riau-Kepri dengan kantor. Insya Allah kami proses dan kita serahkan ke BPTD," ungkapnya.
"Jadi memang tak ada Supermen, adanya itu super tim. Jadi siapapun, baik itu kota Pekanbaru, provinsi, pusat harus bekerjasama karena tujuannya kan untuk mensejahterakan rakyat," pungkasnya.
Sebelumnya Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi memimpin apel dan memberi pengarahan kepada Kepala UPT lingkungan Kementerian Perhubungan Riau dan Sumatera Barat, Ahad (11/6/2023).
Apel dilakukan di terminal tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru. Budi Karya mengatakan, bahwa dirinya sengaja mengumpulkan para pihak, sebagai salah satu upaya konkrit pemerintah dalam upaya angkutan massal masyarakat.
"Ini pesan presiden, angkutan massal menjadi penting, kita tahu, Indonesia salah satu negara dengan kemajuan yang pesat. Kalau pesat pertumbuhan bertambah, kalau bertmbah maka kotanya membesar, kalau naik kendaraan pribadi, maka jadilan macet dan jangan lupa polusi," kata Menhub Budi Karya.
Maka dari itu, bagaimana masyarakat lebih banyak menggunakan angkutan massal darinpada kendaraan pribadi, menjadi kampanye yang harus terus didengungkan.
"Mari kita sama - sama membangun angkutan massal, dan angkutan massalnya kita support. Dalam dua tahun ini kami secara intensif meningkatkan angkutan massal, kegiatan MRT, LRT, BRT dan antar kota. Kegiatan ini kita bangun demgan membangun, merevitalisasi, dam merenovasi, dan bekerja sama dengan Pemda," cakapnya.
Menhub juga mengapresiasi Pemprov dan Pemko Pekanbaru, dimana pengelolaan Terminal BPRS dengan terbilang baik.***
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |