BENGKALIS (CAKAPLAH) - Bengkalis Creative Network (BCN) Kabupaten Bengkalis terus kontribusi bagi pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Bengkalis. Kali ini, kontribusi tersebut lewat Musikologia.
Musikologia adalah singkatan dari Musik, Komunitas dan Nostalgia. Kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi antar musisi di Bengkalis dari era 90-an hingga saat ini.
Dipanggung Musikologia BCN di Cafe Zamatra Jalan Sultan Syarif Kasim, para musisi berkumpul dan satu persatu secara bergantian menampilkan kreativitas musiknya, Sabtu (30/12/2023).
Musisi legendaris Bengkalis, Gunawan mengungkapkan kebahagiaannya. Dia bangga kembali bisa tampil lewat Musikologia BCN Bengkalis.
"Apresiasi tinggi dan ucapan terimakasih kasih kepada BCN yang menyelenggarakan Musikologia ini. Tentu saja saya mewakili kawan-kawan musisi sangat berbangga sekali,"ucapnya.
Menurut Gunawan, Musikologia menjadi wadah silaturahmi antara ia dan musisi lain di Bengkalis. Ia mengaku sempat vakum bermusik sejak covid melanda.
"Apalagi kita sempat dilanda covid bahkan saat itu tidak ada kegiatan sama sekali. Karena ini, Musikologia, kami bisa menampil kreatif kami lagi. Pandangan kami terhadap acara ini tidak lebih tidak kurang untuk ajang silaturahmi para musisi. Intinya bagaimana kita bisa bersama musisi tidak lain, dapat menampilkan kreativitasdan menghargai satu sama lain," cakap Gunawan lagi.
Gunawan berharap, kegiatan seperti ini dapat terus dipertahankan dan terlaksana kembali di lain waktu.
Bantu Pengembangan dan Penguatan Ekraf
Ketua Bengkalis Creative Network (BCN) Kabupaten Bengkalis Riza Zuhelmi mengatakan Musikologia adalah sebuah tema yang dirancang BCN bersama musisi di Bengkalis.
Kata Riza, musik merupakan bagian dari ekonomi kreatif yang dapat memberikan manfaat dalam penguatan ekonomi baik bagi musisi, lingkungan bahkan daerah.
"Mudah-mudahan dengan Musikologia ini kita berharap bertemunya beberapa generasi dari 90-an sampai hari ini. Dapat mentransfer pengetahuan dan pengalaman. Ini merupakan sektor ekonomi yang strategis dan memberikan manfaat bagi musisi, lingkungan bahkan untuk daerah,"terang.
Hari ini sebutnya, kemajuan teknologi sudah sangat pesat. Perkembangan teknologi ini harus dimanfaatkan para musisi di kabupaten Bengkalis untuk masuk dalam wilayah industri musik.
"Kita ingin membangun suatu gerakan bersama agar sektor industri kreatif di kabupaten Bengkalis dapat menemukan jalan untuk berkembang, jalan untuk bisa menjadi industri bermanfaat yang berdampak,"imbuh Ketua BCN Bengkalis.
Pencapaian BCN Tahun 2023
Sepanjang tahun 2023, berbagai pencapaian dilakukan BCN dalam pengembangan dan penguatan ekonomi kreatif di Kabupaten Bengkalis.
Menurut Riza Zuhelmi, beberapa pencapaian yang telah dilakukan BCN diantaranya ada dua event dan 4 kontrak kerja sama.
"Event Pertama Ekraforia yang diselenggarakan bertepatan dengan Hari Jadi Bengkalis. Kemudian hari ini Musikologia. Mudah-mudahan dua event ini dapat kami pertahankan untuk tetap dilaksanakan setiap tahun tahun," tuturnya.
Kemudian, beberapa kerjasama terjalin, pertama dengan Founders Live. Merupakan lembaga yang bergerak dalam bidang pengembangan SDM ekonomi kreatif. Selanjutnya, MoU dengan Meet Up Co-Working. Seterusnya, kerjasama pemasaran produk dengan PT Nadhira Napoleon Pekanbaru dan terakhir penandatanganan kerjsama dengan Politeknik Negeri Bengkalis terkait dengan Tri Darma Perguruan Tinggi.
"Yang kami harapkan dari tapak-tapak kolaborasi yang kami bangun ini dapat menjadi sumbangsih dan kontribusi bagi pemajuan Industri kreatif Kabupaten Bengkalis. Karena ekonomi kreatif menjadi hal yang primadona dan di Kabupaten Bengkalis berkembang dengan sangat pesat," pungkasnya Riza Zuhelmi.
Bupati Berikan Apresiasi
Bupati Bengkalis Kasmarni memberikan apresiasi tinggi terhadap Bengkalis Creative Network yang terus berkomitmen melakukan pengembangan dan penguatan ekonomi kreatif di Negeri Junjungan.
"Semoga seluruh anggota BCN dapat menjadi insan yang semakin kreatif, selalu memberi peluang dan ruang bagi masyarakat untuk ikut membangun negeri,"ucap Bupati diwakili Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Zulpan.
Disebut Zulpan, momentum Musikologia itu hendaknya menjadi sarana untuk memperkuat silaturrahmi, saling mengenal dan dapat menciptakan hubungan harmonis antar sesama khususnya dalam konteks pembangunan disektor industri kreatif serta UMKM.
"Dengan harapan, program ini dapat mendukung bangkitnya ekonomi masyarakat dalam mendukung terwujudnya Kabupaten Bengkalis bermarwah, maju dan sejahtera," tambahnya lagi.
Turut hadir dalam kegiatan Musikologia Waka Polres Bengkalis, Kompol Farris Nursanjaya, Perwakilan Kodim 0303 Bengkalis, Kepala Bidang Pariwisata Disparbudpora Alwizar dan Ketua HIPMI Kabupaten Bengkalis Azrul Noor.
Penulis | : | Agustiawan |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Serantau |