Senin, 06 Mei 2024

Breaking News

  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
Kelmi April 2024

Diperkuat Modal dari Pembiayaan BRK Syariah,
Abdul Manan Kini Miliki 2 Kilang Pengolahan Sagu Basah dan Usaha Turunannya
Senin, 17 Juli 2023 11:42 WIB
Abdul Manan Kini Miliki 2 Kilang Pengolahan Sagu Basah dan Usaha Turunannya
Abdul Manan.

MERANTI(CAKAPLAH) - Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, sangat terkenal dengan potensi sagu yang berlimpah. Produk olahan sagu ini juga menjadi satu di antara produk unggulan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah gerbang lintas batas negara/pintu gerbang internasional yang menghubungkan Riau daratan dengan negara tetangga melalui jalur laut.

Selain Papua dan Maluku, Kepulauan Meranti termasuk salah satu Kawasan Pengembangan Ketahanan Pangan Nasional karena menjadi penghasil sagu terbesar di Indonesia. Perkebunan sagu telah menjadi sumber penghasilan utama hampir 30 persen masyarakat Meranti. Bahkan sagu dari Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau sudah banyak diolah untuk bahan pembuatan kuliner dan dieksport ke luar negeri.

Hal ini yang membuat Abdul Manan, warga Desa Sungai Tohor, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau rela berhenti bekerja sebagai buruh perusahaan di Tembilahan. Ia kembali ke tempat kelahirannya di Desa Sungai Tohor untuk mengembangkan budidaya sagu dan membuka kilang pengolahan sagu sehingga dapat meningkatkan ekonomi keluarga dan masyarakat di lingkungannya.

“Tahun 2008 itu saya berhenti jadi buruh Perusahaan Sambu Grup di Tembilahan, lalu kembali ke Kampung (Sungai Tohor) dan membuka usaha pengolahan sagu basah yang kami beri nama UMKM Keluarga Arifin Selamat. Usaha ini saya buka dari dana bersama saudara-saudara dan keluarga,” kata Cik Manan sapaan akrabnya.

Meskipun sebelumnya orangtua dan saudara lelakinya juga sudah memiliki kilang pengolahan sagu basah, Cik Manan optimis kilang baru yang akan dibukanya ini akan berkembang dengan baik. Sebab selain rasanya yang khas, dalam berbagai kajian penelitian sagu merupakan salah satu sumber bahan pangan yang memiliki nilai gizi dan kandungan kolesterol yang rendah serta pengembangan industri pengolahan pangan sagu juga terbuka luas.

"Kilang pengolahan sagu ayah kami dulu masih tradisional pengerjaannya, dengan cara diparut pakai tangan sagunya. Sementara di kilang baru ini, karena saya sudah memiliki pengalaman di perusahaan sebelumnya, saya buat sagunya diparut dengan mesin. Kilang yang kita buka tahun 2008 ini diresmikan langsung oleh Gubri saat itu Bapak Rusli Zainal," katanya menambahkan.

Kala itu, Pria kelahiran Mei 1973 ini mengaku bersyukur mengenal program pembiayaan di Bank Riau Kepri Syariah (saat itu masih Bank Riau Kepri). Pada tahun kedua (2010) menjalankan kilang olahan sagu basahnya, Abdul Manan langsung mengajukan pembiayaan di Bank Riau Kepri. Permohonannya itu langsung direspon cepat oleh pihak Bank hingga Cik Manan dapat fokus mengembangkan usahanya.

“Ya Alhamdulillah selain bantuan dari keluarga, saat itu saya memang terbantu dengan pembiayaan dari Bank Riau Kepri, prosesnya di bank juga tidak sulit. Melihat permintaan pasar terus meningkat akan sagu basah ini, pada pembiayaan kedua di BRK Syariah kami ajukan Rp 500 juta. Lalu saya tambah buka 1 kilang lagi dan meningkatkan jumlah produksi mencapai 200 tual (potongan) perhari,” ujar Cik Manan.

Diceritakan Cik Manan, dengan meningkatnya jumlah produksi sagu basah setiap harinya, ia mulai bekerjasama dengan petani sagu yang merupakan masyarakat tempatan. Kerjasama ini juga ada beberapa sistem, mulai dari sewa lahan dengan bagi hasil kepada petani hingga membeli sagu petani yang baru ditanam. Dan bahkan ada petani yang mendapat hingga Rp 60 juta pertahunnya dari kerjasama ini.

“Sagu yang kita beli sekarang dengan petani itu, panennya bisa jadi 9 bulan atau satu tahun ke depan. Satu batang sagu itu kita beli dengan harga empat ratus ribu rupiah yang nantinya menjadi 9 tual (potongan). Ini juga sebagai modal kita untuk stok bahan baku, karena kita sudah memiliki 2 kilang pengolahan sagu basah ini,” kata suami dari Lili Andrianti itu.

Pada tahun pertama, produksi olahan sagu basah UMKM Keluarga Arifin Selamat ini mencapai 30 ton setiap bulannya. Namun dengan bertambahnya kilang baru, produksi meningkat menjadi 70 ton setiap bulannya. Hasil produksi sagu basah ini kemudian dijual ke Centra Sagu Terpadu milik Pemda Kepulauan Meranti untuk diolah menjadi tepung sagu.

"Sebenarnya jumlah produksi dari kedua kilang saya ini tidak mencukupi kebutuhan Centra Sagu. Namun karena di Sungai Tohor ini juga ada kilang lainnya, kebutuhan centra sagu dapat terpenuhi. Jika ditotalkan ada sekitar 700 ton sagu basah yang keluar dari Sungai Tohor ini setiap bulannya, ada sebagian dijual ke Centra Sagu ada juga yang langsung dijual kepada tengkulak untuk dieksport ke Malaysia," kata Cik Manan.

Target Cik Manan di tahun 2024 nanti, produksi dari kedua kilangnya itu meningkat hingga 400 tual perhari dengan menambah tong produksi dan tentunya menambah tenaga kerjanya yang saat ini 8 orang pekerja tetap, sementara pekerja harian lepas jumlahnya tidak terbatas dan disesuaikan dengan jumlah tual sagu yang akan dikupas.

"Saat ini saya sudah membuat biaya produksi menjadi lebih murah dengan mengganti mesin pemarut sagu menggunakan daya listrik. Sebelumnya masih menggunakan bahan bakar solar yang nilainya mencapai 7 juta rupiah perbulan, sedangkan dengan listrik hanya 1,5 juta rupiah perbulannya. Dengan menggunakan listrik ini saya jauh diuntungkan dalam proses pengolahan sagu kini sudah menjadi bahan pangan masyarakat dunia," sebutnya.

Selain memiliki dua kilang pengolahan sagu basah, Cik Manan juga membuka usaha sagu turunan yaitu pengolahan mi sagu yang diproduksi langsung oleh istrinya. Setiap bulan, usaha mi sagu Cik Manan ini memproduksi 2 ton tepung sagu dengan hasil menjadi mi sagu sebanyak 3,2 ton atau penjualan Rp 32 juta. Membuka usaha mi sagu ini juga terbantu dengan modal pembiayaan yang diperoleh dari BRK Syariah. Dimana BRK Syariah sangat mendukung pelaku UMKM di Desa Tohor ini untuk meningkatkan ekonomi melalui usahanya.

"Mi sagu olahan kita itu kulitasnya juga terbaik dan sangat bersih, karena kita menggunakan tepung sagu dari centra sagu ini. Bahkan mie sagu produksi kami itu dijual ke Kepri hingga Jakarta mencapai 400 kilogram per minggunya. Sisanya kita jual untuk di wilayah Riau, karena mi sagu olahan kita bisa tahan satu bulan tanpa harus disimpan dalam lemari es. Kalau disimpan dalam lemari es bisa lebih tahan lama lagi," kata Cik Manan yang sering diundang sebagai narasumber dalam tema pengolahan sagu yang ditaja oleh berbagai instansi hingga di tingkat kementerian.

Tidak hanya itu saja, Cik Manan juga dipercaya untuk mengelola Centra Sagu Terpadu Meranti oleh Pemda setempat. Ia ditunjuk sebagai Ketua Koperasi Produsen Sentra Sagu Terpadu. Centra Sagu Terpadu ini menampung dan mengolah sagu basah dari 18 kilang masyarakat sekitar dan menghasilkan rata-rata 8,5 ton tepung kering per hari. Produksi tersebut untuk pemenuhan pasar domestik, bahkan ekspor ke Malaysia.

"Tepung sagu meranti memang primadona. Beberapa daerah menggunakan tepung sagu kita ini untuk membuat bakso dan mpek-mpek, karena hasil olahannya memang lebih enak menggunakan tepung sagu dari Centra Sagu Terpadu ini. Permintaan sampai 200 ton perbulannya untuk daerah Jawa. Saya juga punya mimpi ingin membuka pabrik tepung sagu ini, karena melihat kebutuhan pasar yang terus meningkat. Saat ini yang kita kelola punya pemerintah, sementara kita sudah memiliki jaringan yang sangat banyak," sebutnya lagi.

Menurut Cik Manan, keberadaan pabrik sentra sagu terpadu ini juga telah memberikan dampak positif ke masyarakat. Dimana harga jual sagu basah dari petani terus membaik, bahkan cenderung stabil mencapai Rp 3.500 per kilogram. Sedangkan harga tual yang semula Rp 30.000-35.000 kini mencapai Rp. 65.000/tual ukuran 43 Inci dengan hasil rata-rata sagu basah pertual 35-40 kg.

"Tetapi masih banyak juga petani yang menjual sagu basahnya langsung ke tengkulak. Tidak hanya ingin membuka pabrik tepung sagu saja, saya juga punya harapan di sini ada wadah yang mengolah limbah sagu ini. Sehingga dapat dimanfaatkan untuk membuat pupuk dan pakan ternak. Semoga apa yang menjadi harapan saya ini juga nantinya akan disupport oleh BRK Syariah seperti awal dulu saya mengembangkan usaha pengolahan sagu basah hingga punya dua kilang dan membuat produksi mi sagu," ujar pria yang pernah populer di tahun 2014 karena Petisi Asap yang dibuatnya mendatangkan Presiden RI Joko Widodo untuk blusukan ke Desa Sungai Tohor hingga ia dibawa ke Paris oleh Presiden RI dalam acara konferensi iklim dunia.

Penulis : Rilis
Editor : Yusni
Kategori : Ekonomi, Kabupaten Kepulauan Meranti
Idulfitri 1445 Riau Petroleum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Senin, 06 Mei 2024
Diikuti 282 Peserta, Bupati Rohil Buka Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten
Senin, 06 Mei 2024
Gelar “Police Goes To School” di SMAN 1 Minas, Kapolres Siak Paparkan Sejarah Indonesia serta Beri Motivasi Menuju Sukses
Minggu, 05 Mei 2024
Warga Meranti Ingin Dedi Putra Ikut Bertarung di Pilkada 2024
Sabtu, 04 Mei 2024
Pemuda Muhammadiyah Riau Gelar Rakerwil dan Dialog

Serantau lainnya ...
Minggu, 07 April 2024
Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau Gelar Buka Bersama BJB dan PSSI
Kamis, 04 April 2024
5 Ide Resep Masakan Pakai Rice Cooker, Cocok untuk Anak Kos!
Kamis, 04 April 2024
Rekomendasi Fashion Wanita Zaman Sekarang
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Kamis, 25 April 2024
Rekomendasi HP Samsung Terbaik di Harga 2 Jutaan, Apa Saja?
Sabtu, 20 April 2024
7 Keunggulan Samsung Galaxy S23 Ultra, Dapatkan di Blibli
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih

Tekno dan Sains lainnya ...
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Senin, 06 Mei 2024
Pengurus ASPIKOM Wilayah Riau Periode 2023-2026 Resmi dilantik
Jumat, 03 Mei 2024
Masuk dalam 10 Kampus Islam Terbaik Versi Edurank, UIR akan Terus Tingkatkan Mutu Kampus
Kamis, 02 Mei 2024
Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Suska Riau Targetkan Akreditasi Unggul
Kamis, 25 April 2024
Politeknik Pengadaan Nasional Beri Diskon 30 Persen untuk Anak ASN, TNI dan Polri

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya

Selebriti lainnya ...

Mutiara Merdeka Hotel - April 2024
Terpopuler
Iklan CAKAPLAH
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Selasa, 30 April 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Ucapkan Selamat Atas Penabalan Gelar Adat Kepada Kajati Riau
Senin, 29 April 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Apresiasi Pekanbaru Juara Umum Gelaran MTQ Tingkat Provinsi Riau
Jumat, 26 April 2024
Penerimaan CPNS dan PPPK Pekanbaru Dapat Persetujuan Prinsip dari Kemenpan RB
Senin, 22 April 2024
Kepala BKPSDM Ikut Semarakkan Pawai Taaruf MTQ Riau di Dumai

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www