PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru sudah melakukan pertemuan dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan meminta mereka agar menurunkan harga kartu Brizzi yang dipakai untuk pembayaran non tunai di Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP).
Sebagaimana diketahui, saat ini pembayaran biaya untuk naik bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) tidak lagi dengan tunai namun dengan non tunai. Dan untuk kartu e-money yang bisa digunakan untuk saat ini adalah e-Money dari BRI yaitu Brizzi.
"Kita sudah ketemu dengan BRI dan kita sampaikan untuk memberikan setidaknya subsidi harga kartu Brizzi untuk masyarakat. Sekarang ini kan harga kartunya Brizzi Rp20 ribu, kita minta diturunkan lah," ujar Kepala UPT Bus TMP Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Sarwono, Kamis (3/8/2023).
Ia mengatakan usulan tersebut disambut baik oleh BRI. "Saya kira mereka pasti maulah, karena kan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kerjasama juga dengan mereka, jadi saya kira maulah," Cakapnya.
Disampaikan Sarwono, untuk saat ini memang ada penurunan jumlah penumpang TMP pasca bergantinya sistem pembayaran biaya untuk naik Bus TMP. "Tapi itu adalah hal biasa. Namanya orang biasa tidak pakai uang digital sekarang harus pakai, pasti ada setidaknya kegamangan dan penyesuaian," sebutnya.
Namun pihaknya mempunyai metode agar tidak membuat masyarakat kesulitan. Untuk saat ini pihaknya masih menerapkan Hybrid tapi pelaporan tetap digital. Pihaknya masih menerima uang tunai tapi dibayarkan pakai kartu e-Money Pramugara.
"Kita imbau masyarakat untuk tetap menggunakan TMP untuk transportasi. Kami tetap memberikan kemudahan, menjelang kita berlakukan secara full, saat ini masih bisa bayar uang tunai ke Pramugara dan nanti akan menggunakan kartu pramugara dalam pembayarannya," sebutnya.
"Selain e-Money, pembayaran juga bisa menggunakan dompet digital seperti OVO, Gopay, Shopeepay, Dana dan lain sebagainya. Artinya memang lebih gampang juga kan," imbuhnya.***
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |