(CAKAPLAH) - Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Fadil Imran menyatakan, pihaknya telah menyiapkan rencana pengamanan di sekitar gedung Mahkamah Konstitusi (MK) apabila ada sidang sengketa hasil pemilu.
Hal ini dilakukan sebagai langkah preventif mengantisipasi gangguan keamanan seusai KPU mengumumkan hasil rekapitulasi pemilu 2024 tingkat nasional.
“Kami sudah menyusun rencana pengamanan untuk mengawal jalannya rangkaian (sidang), setidaknya akan dilaksanakan di MK terkait dengan sengketa hasil Pemilu,” kata Fadil di Kantor KPU, Jakarta, Senin (18/03/2024).
Untuk pengamanan jelang pengumuman hasil pemilu 2024, polri menurunkan 4.492 personel yang termasuk dalam Operasi Mantap Brata 2023-2024 yang di dalamnya terdiri dari tim Korsabhara Baharkam Polri dan Polda Metro Jaya.
Saat ini, Fadil mengaku kondisi eskalasi di tengah masyarakat masih kondusif. “Situasi sampai dengan saat ini berdasarkan laporan yang kami terima dari jajaran, situasi kondusif, situasi aman,” kata Fadil.
Adapun proses rekapitulasi perolehan suara tingkat nasional pemilu 2024 hampir selesai. Berdasarkan ketentuan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022, proses rekapitulasi akan selesai pada 20 Maret 2024.**
Penulis | : | Delvi Adri |
Sumber | : | Beritasatu.com |
Kategori | : | Politik |