PEKANBARU (CAKAPKAH) - Netiizen dihebohkan adanya spanduk perayaan Natal di gereja Jalan Rajawali Sakti, Pekanbaru, Riau yang membawa nama Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau.
Spanduk tersebut bertulisan "Cristmas Celebration Forum Komunikasi Kriten UIN Suska Riau". Netizen sempat mengaku heran membaca spanduk tersebut, lantaran UIN Suska Riau yang identik dengan Islam ikut merayakan Natal di gereja.
Rektor UIN Suska Riau, Prof Dr Munzir Hitami saat dikonfirmasi CAKAPLAH.COM mengaku kalau pihaknya juga telah mendapat informasi terkait adanya spanduk di gereja yang mencantumkan nama UIN Suska Riau.
"Ya saya sudah dengar informasi soal spanduk itu. Makanya saya sudah tugaskan orang-orang untuk menyelidiki motif pemasangan spanduk tersebut," kata Munzir.
Masih kata Munzir, penyelidikan itu dilakukan guna mengetahui siapa orang-orang dibalik pemasangan spanduk itu. Kalau ternyata nanti mahasiswa yang membuat spanduk itu, pihaknya akan memproses sesuai dengan peraturan yang ada.
"Di UIN Suska itu kan ada juga mahasiswa dan alumni non muslim (kristen,red), diduga mungkin itu. Tapi kan mereka sudah komitmen, kalau masuk UIN mereka harus ikut peraturan yang ada di UIN," tegasnya.
Apakah dibenarkan membawa nama UIN Suska Riau dikegiatan seperti itu, Prof Munzir menyatakan perihal tersebutlah yang masih diselidiki oleh pihaknya.
"Kalau memang benar mereka (mahasiswa dan alumni UIN) yang membuat spanduk itu, tentu kita akan meluruskan, bahwa untuk kegiatan semacam itu tidak boleh mencantumkan UIN. Karena hal-hal seperti itu sensitif dan berbahaya," pungkasnya.
Sementara itu, salah satu pengurus gereja yang enggan menyebutkan namanya saat dikonfirmasi CAKAPLAH.COM menampik kalau ada kegiatan perayaan Natal oleh Forum Komunikasi Kristen UIN Suska Riau. Karena berdasarkan jadwal kegiatan gereja tidak ada agenda tersebut.
"Kapan itu. Tidak ada agenda itu masuk, apa lagi membawa nama UIN. Yang ada itu mahasiswa kita di Universitas Riau yang mengadakan kegiatan di gereja," katanya.
Bahkan saat CAKAPLAH.COM menunjukan foto spanduk di dalam gereja, dia membantah keras kalau itu bukan bentuk dalam gereja di tempt tersebut (Jalan Rajawali Sakti Pekanbaru).
"Itu bukan gereja kita. Letak salip di gambar itu berbentuknya kaca, sementara salip di gereja kita terbuat dari kayu. Apalagi di posisi salip digambar di samping, kalau salip gereja kita di tengah bagian atas," terangnya.
Dia juga mengatakan, kalau pihaknya pengurus gereja sangat selektif menerima jadwal kegiatan. Sehingga tidak mungkin kegiatan perayaan Natal oleh Forum Komunikasi Kristen UIN Suska Riau dilakukan di gereja Rajawali Sakti, Pekanbaru.
"Bisa saja itu di gereja lain. Yang jelas kegiatan itu bukan di gereja ini," pungkasnya, Selasa (18/12/2017) pagi.