Ilustrasi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sebanyak 76 titik panas (hotspot) terpantau di wilayah Sumatra, Senin (16/7/2018). Riau menjadi daerah penyumbang hotspot terbanyak.
Hal ini disampaikan oleh Kepala badan meteorologi klimatologi dan geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Sukisno. Hotspot tersebut tersebar di 9 wilayah.
"Yakni Aceh 11 titik, Sumatera Barat 8 titik, Sumatera Selatan 12 titik, Sumatera Utara 9 titik, Jambi 9 titik, Bengkulu 1 titik, Bangka Belitung 4 titik, lampung 5 titik dan Riau 17 titik," cakap Sukisno.
Sementara itu, 17 hotspot yang berada di Riau tersebar di 6 wilayah. "Yakni Kampar 2 titik, Dumai 2 titik, Rokan Hilir 6 titik, Rokan hulu 5 titik dan Meranti 1 titik," ungkapnya.
Di antara 17 titik tersebut 12 di antaranya memiliki level confidence di atas 70 persen yang berarti di wilayah tersebut diduga kuat ada aktivitas kebakaran lahan dan hutan.
"Hotspot tersebut berada di Kampar 1 titik, Rokan Hilir 5 titik, Rokan Hulu 3 titik, Dumai 2 titik dan Siak 1 titik," ujarnya.
"Pihaknya terus menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu timbulnya kebakaran lahan dan hutan," sambungnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Riau, Lingkungan |