Mapolda Riau dijaga ketat pasca penyerangan orang tak dikenal.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Keluarga Ipda Auzar, polisi yang gugur dalam peristiwa teror di Mapolda Riau, sudah datang ke Rumah Sakit Bayangkhara, Rabu (16/5/2018) pagi.
Keterangan tersebut didapat dari polisi yang berjaga di sekitar RS Bhayangkara tempat Ipda Auzar menghembuskan napas terakhirnya.
"Keluarga Ipda Auzar sudah datang," ujar polisi yang berjaga di pintu belakang RS Bhayangkara.
Namun untuk kepentingan semua pihak, sampai saat ini wartawan belum diperbolehkan masuk ke RS Bhayangkara. "Belum ada izin dari atasan," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, Ipda Auzar tewas dalam dalam peristiwa teror di Mapolda Riau. Korban ditabrak oleh mobil komplotan. "Innalillahi wa innailaihi rojiun. Pak Auzar sudah meninggal," ujar personel kepolisian yang ada di Mapolda Riau.
Ipda Auzar ditabrak ketika berusaha menghentikan mobil pelaku. Dia langsung terkapar dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangka, Jalan Kartini Pekanbaru.
Sempat mendapat perawatan, pria ramah itu menghembuskan napas terakhirnya. "Bapak itu memang selalu bertugas penjagaan di sana," kata seorang saksi.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Peristiwa, Hukum, Riau, Kota Pekanbaru |