PELALAWAN (CAKAPLAH) - Kecelakaan beruntun melibatkan empat kenderaan di Jalan Lintas Timur (Jalintim) terjadi di KM 53 Desa Kiya Jaya, kecamatan Bandar Sikijang, Kabupaten Pelalawan. Akibat peristiwa naas tersebut, satu orang meninggal dunia.

Kapolres Pelalawan, melalui Paur Humas Iptu Edi Arianto mengatakan, kenderaan yang terlibat kecelakaan yang terjadi Sabtu (12/10/2019) itu adalah sepeda motor Yamaha Vixion BM 2382 CD, truck tangki BK 8524 VN, dumb truk BM 9710 SH dan sepeda motor Beat BM 2967 XW.

Akibat kecelakaan ini, sebut mantan Kapolsek Teluk Meranti itu, pengendara sepeda motor BM 2382 CD, Ali Magribi mengalami luka dan dirawat di rumah sakit Selasih. Sementara penumpangnya, Afri Syahrori, meninggal di Lokasi Kejadian Perkara (TKP) karena mengalami luka berat pada bagian kepala.

"Pengemudi Hino Dumb Truk BM 9610 SH, M Dinan Sibagariang (30) warga Jalan Sudarso, LK II Bandar Lampung. Sementara pengemudi dumb Truk tangki BK 8524 VN melarikan diri," ujarnya, Ahad (13/10/2019).

Identitas pengendara sepeda motor Beat, kata Edi, atas nama Andre Ahmad Fauzi (21) warga Perum Athaya jalan Melati Pekanbaru.

Kecalakaan bermula ketika sepada motor Yamaha Vixion BM 2382 CD yang dikenderai oleh Ali Magribi berboncengan dengan Afri Syahroni bergerak dari Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci.

Setiba di TKP KM 53, sepeda motor mengdahului dumb Truk Hino BM 9610 SH yang dikemudikan M Dinan Sibagariang. Lalu sepeda motor ini menabrak Truck Tangki BK 8524 VN yang muncul dari arah berlawanan, dimana pengemudinya, melarikan diri.

"Awal SPM Vixion menyalip, menabrak truk tangki dan dumb Truk terlibat menabrak truk tangki," jelas Paur Humas.

Kecelakaan beruntun ini menyebabkan kemacetan panjang. Bahkan hingga tengah malam kemacetan parah terjadi. Kenderaan baik dari arah Pekanbaru menuju Pangkalan Kerinci begitu arah sebaliknya, mengular.

"Kemacetan baru bisa terurai sekira pukul 03.00 pagi," cakap Paur Humas.