Almarhum Syarwan Hamid
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pengurus Pusat Lembaga Laskar Melayu Bersatu (LLMB) Riau-Kepri mengapresiasi kebijakan Bupati Siak, Alfedri, yang meminta jajaran dan warga mengibarkan bendera merah putih setengah tiang atas wafatnya Syarwan Hamid.
Apalagi diketahui, almarhum merupakan salah satu tokoh terbaik dari Siak yang mampu berkiprah di tingkat nasional.
"Kita dari LLMB sangat mengapresiasi langkah Pemkab Siak tersibut, karena itu merupakan salah satu bentuk penghormatan terhadap tokoh yang telah banyak berjasa pada negeri ini," ujar Datuk Panglima Harian DPP LLMB Riau-Kepri, Ismail Amir, Jumat (26/3/2021).
Ia mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi langkah Pemkab Siak tersibut, karena itu merupakan salah satu bentuk penghormatan terhadap tokoh yang telah banyak berjasa pada negeri ini.
Tak cuma di Siak, Datuk Ismail Amir juga mengharapkan langkah ini juga dilakukan oleh Pemerintah Provinsi dan dan kabupaten dan kota di Riau lainnya.
"Beliau ini bukan hanya tokoh Siak, tapi juga tokoh Riau dan juga nasional, sudah sepantasnya dia mendapatkan penghormatan atas jasa-jasanya di masa lalu terhadap Riau khususnya," cakapnya.
Diberitakan sebelumnya Pemerintah Kabupaten Siak menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Letjen (Purn) H Syarwan Hamid pada Kamis (25/3/2021) pukul 03.20 WIB di Rumah Sakit Yudhistira Cimahi, Jawa Barat.
Untuk memberi penghormatan tertinggi atas jasa-jasanya, Bupati Siak Alfedri menginstruksikan seluruh OPD dan seluruh Camat untuk mengibarkan bendera merah putih setengah tiang selama tiga hari berturut-turut.
"Dimaklumkan kepada seluruh pimpinan OPD dan Camat untuk memberikan penghormatan kepada putra terbaik kabupaten Siak dan tokoh di Riau, H Syarwan Hamid dengan mengibarkan bendera setengah tiang mulai 25-27 Maret di masing-masing OPD," pesan Alfedri melalui WhatsApp grup.
Alfedri pun mengungkapkan belasungkawa sebesar-besarnya karena berpulangnya mantan Mendagri di era Presiden BJ Habibie itu ke sisi Allah SWT. Ia menilai berkat perjuangan beliau lah sejumlah daerah di Provinsi Riau termasuk Kabupaten Siak mekar dan berkembang seperti sekarang.
"Kami turut berduka sedalam-dalamnya kepada Almarhum, semoga segala pengabdian dan amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. Berkat jasa beliau lah Kabupaten Siak mekar dan merasakan otonomi daerah," katanya.
Seperti diketahui Datuk Panglima Besar Letjen Purna TNI, H Syarwan Hamid meninggal dunia pada hari Kamis (25/3/2021) di Cimahi.
Semasa hidupnya, Syarwan Hamid pernah menjadi Menteri Dalam Negeri pada Kabinet Reformasi Pembangunan dan sebelumnya menjadi Wakil Ketua MPR hasil Pemilu 1997.
Selain itu dia juga dikenal sebagai tokoh gerakan Pelajar Islam Indonesia (PII) saat mudanya dulu.***
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serba Serbi, Riau |