DUMAI (CAKAPLAH) - Kapal Rumah Sakit KRI Semarang-584 TNI AL hingga saat ini telah melakukan pengisian 52 tabung oksigen untuk dibagikan gratis kepada masyarakat di wilayah Dumai, Pulau Rupat dan Pulau Bengkalis.

Diketahui, KRI Semarang-594 mampu mengisi generator oksigen sebanyak 72 meter kubik perhari, atau 12 tabung oksigen ukuran 6 meter kubik. Oksigen itu diberikan gratis kepada rumah sakit atau fasilitas kesehatan, klinik dan masyarakat yang membutuhkan oksigen.

Demikian diutarakan Panglima Komando Armada Laksamana Muda TNI, Arsyad Abdullah SE MAP saat melakukan kunjungan kerja ke Riau, Jumat (20/8/2021).

Ia mengatakan dalam operasi tersebut, TNI AL bertugas membantu menghadapi bencana- bencana nonalam, seperti pandemi Covid-19.

"Kita ikut mendukung pemerintah melaksanakan kegiatan kemanusiaan. Mengingat tingginya penyebaran Covid-19, sehingga kelangkaan oksigen di beberapa daerah cukup tinggi," katanya.

"Alhamdulillah TNI AL telah mendukung 52 tabung oksigen untuk dibagikan gratis kepada masyarakat di Dumai, Pulau Rupat dan Pulau Bengkalis. Dengan begitu kebutuhan oksigen sudah mencukupi, dan bisa mendukung sejumlah rumah sakit serta masyarakat yang membutuhkan," ungkapmya.

Arsyad menjelaskan, kehadiran Kapal Rumah Sakit KRI Semarang-594 di Provinsi Riau atas perintah Kepala Staf TNI Angkatan Laut.

"Tentu itu atas permohonan surat Gubernur Riau. Setelah kami melaksanakan tugas di Bangka Belitung, saya gerakan KRI Semarang-594 ke Riau dan bersandar di Dumai," katanya.

Arsyad menyampaikan, bahwa dalam mendukung program pemerintah mempercepat program vaksinasi, TNI AL juga melaksanakan program Serbuan Vaksin di seluruh Indonesia, mulai dari Sabang sampai Merauke.

"Serbuan vaksin yang kita laksanakan ini, untuk mempercepat vaksinasi sehingga dapat meningkatkan herd immunity atau kekebalan kelompok, agar kita bisa menangkis penyebaran Covid-19. Untuk pelaksaannya kita tak akan berhenti, hingga vaksin ini habis. Jadi kita lanjut terus, selama ada dukungan vaksin. Jadi tidak ada batas waktunya," terangnya.

Lebih lanjut Arsyad menyampaikan, dukungan operasi KRI Semarang-594 untuk memenuhi kebutuhan oksigen di Riau berakhir sampai 21 Agustus 202ql1. Sebab kebutuhan oksigen di Riau sudah mencukupi.

"Operasi Kapal Rumah Sakit KRI Semarang-594 berlangsung sampai besok, karena kebutuhan oksigen di Riau sudah mencukupi," tutupnya.

Sementara, Gubernur Riau.(Gubri) Syamsuar mengatakan, beberapa waktu lalu di Riau terjadi peningkatan jumlah kasus Covid-19. Bahkan pernah mencapai lebih dari 2.000 kasus perhari.

Dengan adanya pelonjakan kasus Covid-19 yang lalu, sehingga terjadi peningkatan kebutuhan oksigen yang besar di Riau. Melihat kondisi ini, pihaknya mengajukan permohonan kepada Kasal agar KRI Semarang-594 dapat membantu Provinsi Riau.

"Alhamdulillah hari ini telah sukses membantu kekurangan oksigen, baik itu bagi masyarakat di Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis juga masyarakat di pulau Rupat," ungkap Syamsuar.

"Tentunya kami atas nama pemerintah provinsi, masyarakat, dan Tim Satgas Penanganan Covid-19 Riau sangat berterimakasih kepada Pak Kasal malalui Panglima Komando Armada 1, yang telah memberikan bantuan KRI Semarang-594 yang beroperasi membantu masyarakat di Riau. Kami juga memberikan apresiasi atas program Serbu Vaksin TNI AL yang sangat bermanfaat untuk masyarakat Riau, khususnya di daerah kepulauan terpencil," ungkapnya.

Untuk diketahui, Kapal Rumah Sakit KRI Semarang-594 tiba di Riau pada 16 Agustus 2021 lalu. Berlabuh di Dermaga TNI AL Bangsal Aceh, Kota Dumai.

Kedatangan kapal ini, lantaran sebelumnya Gubernur Riau, mengajukan permohonan bantuan penanganan Covid-19 melalui surat Gubernur Riau Nomor 360/BPBD/2153 kepada Panglima TNI Republik Indonesia dan Surat Gubernur Riau Nomor 360/BPBD/2154, kepada Kepala Staf TNI Angkatan Laut, tanggal 10 Agustus 2021, tentang permohonan bantuan kapal rumah sakit.