Ilustrasi. Stok vaksin di Riau menipis sementara animo masyarakat tinggi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto mengatakan bahwa dia mendapati antusiasme masyarakat terhadap vaksinasi terbilang tinggi. Hal itu didapatinya dalam masa reses DPRD Riau yang saat ini masih berlangsung.
Namun yang menjadi permasalahan, kata Hardianto adalah di beberapa daerah padat penduduk di Dapilnya, seperti Mandau dan Pinggir, malah kekurangan vaksin dan banyak masyarakat yang tidak mendapatkannya.
"Animo masyarakat terkait vaksin ini kesadarannya tinggi, baik yang butuh, maupun yang kesadaran masyarakat secara mandiri. Namun yang jadi masalahnya adalah ketersediaan vaksin yang terbatas, terutama di Pinggir dan Mandau," kata Hardianto kepada CAKAPLAH.com, Jumat (27/8/2021).
Seharusnya, kata Hardianto, dengan populasi yang besar, kebutuhan vaksin di daerah tersebut juga harus seimbang.
"Masyarakat di awal banyak termakan isu hoaks soal vaksin, alhamdulillah berangsur - angsung mau divaksin. Maka kita dorong Pemerintah Riau untuk distribusi vaksin untuk daerah yang populasinya besar. Saya turun sudah 7 titik, rata-rata semua masyarakat menanyakan soal vaksin," cakapnya lagi.
Politisi Gerindra ini meminta agar gubernur untuk intens komunikasi dengan pusat, jangan hanya menunggu, tapi minta sebanyak - banyaknya.
"Kita minta itu langsung dijemput bola, jangan hanya menunggu. Karena bagaimanapun masyarakat sudah sangat sadar vaksin. Kan nanti masyarakat itu bisa menguntungkan kita, masyarakat bisa menjadi influencer kita untuk menyebarkan bahwa vaksin itu baik dan halal, maka kita dorong untuk ini," tukasnya.
Pemprov Riau menyatakan saat ini sudah mendapatkan kiriman 3 jenis vaksin Covid-19 untuk disalurkan bagi masyarakat di wilayah tersebut.
"Riau sudah terima 3 jenis vaksin Covid dari pusat yaitu Sinovac, Astrazeneca, dan Moderna. Sementara vaksin gotong royong dari vaksin Sinopharm," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir, Kamis (26/8/2021) kemarin
Dia merincikan saat ini yang dalam proses distribusi ke Riau yaitu vaksin Moderna dan vaksin Astrazeneca. Untuk Moderna awalnya diberikan khusus sebagai vaksin booster bagi tenaga kesehatan.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |