PEKANBARU (CAKAPLAH) - Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2022 di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memasuki seleksi kompetensi dasar (SKD).

Namun, jadwal SDK sampai kini belum bisa dipastikan kapan akan berlangsung. Nantinya, sebelum peserta mengikuti ujian, mereka harus membuktikan bebas dari Covid-19.

"Para peserta harus membuktikan sehat, dengan hasil swab PCR dan swab antigen," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) Kota Pekanbaru Baharuddin, Rabu (1/9/2021).

Jika bukti swab PCR, minimal dua hari sebelum ujian. Sedangkan yang jalani swab antigen, satu hari sebelum ujian. Pemko ingin tidak ada penyebaran Covid-19 saat seleksi CASN berlangsung.

"Para peserta juga harus membawa surat deklarasi sehat agar bisa mengikuti ujian. Surat tersebut bisa diunduh dari laman resmi sscasn," jelasnya.

Ditanya soal jadwal SKD, Pemko Pekanbaru menyesuaikan jadwal dari BKN. Jadwal penyelenggaraan SKD dari BKN antara 29 September 2021 hingga Oktober 2021.

Ia menambahkan, peserta juga sudah bisa mencetak kartu ujian yang diambil dari akun sscasn. "Jadi jadwalnya masih tentatif. Jadi untuk jadwal SKD nanti kita umumkan kemudian," jelasnya.

Berita sebelumnya, dari 5.645 pelamar, hanya 4.930 pelamar yang dinyatakan memenuhi persyaratan. Artinya, ada 715 pelamar tidak lolos seleksi administrasi karena tak memenuhi syarat.

Ia merinci bahwa untuk formasi CPNS ada 2.410 dari 3.062 pelamar memenuhi syarat. Sedangkan formasi PPPK untuk PPPK guru pelamar mencapai 2.468 orang.

"Kemendikbud Ristek mengumumkan langsung PPPK guru. Lalu PPPK Non Guru jumlah pelamar yang memenuhi syarat sebanyak 52 dari 115 pelamar," jelasnya.

Sementara, formasi keseluruhan pada CASN Pemko Pekanbaru tahun 2021 ada sebanyak 313 formasi. Formasi tahun ini kebanyakan bagi tenaga teknis. Ada formasi bagi teknik sipil, arsitektur hingga geologi.

Formasi lainnya yakni administrasi publik, ekonomi, psikolog, peternakan dan peternakan dan informatika. Dari 313 formasi yang tersedia, terbagi untuk PPPK sebanyak 280 formasi. Sedangkan kuota untuk CPNS umum hanya 33 formasi saja.