PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia bersama dengan Asosiasi Street Soccer Indonesia (ASSI) Riau menggelar kegiatan sosialisasi penggunaan aplikasi Sistem Informasi Pengukuran Kebugaran (Sipgar) di Hall A Sport Center Rumbai, Sabtu (10/6/2023).

"Hari ini Kami senang sekali bisa difasilitasi oleh temen-teman dari ASSI, baik ASSI provinsi ataupun pusat untuk menyelenggarakan kegiatan sosialisasi Sipgar di Kota Pekanbaru," ujar Fungsional Ahli Madya Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tasrifin, Sabtu (10/6/2023).

Ia mengatakan pihaknya di Kemenkes memang dipacu untuk berinovasi, salah satu inovasi yang diciptakan adalah sistem informasi untuk mengukur kebugaran masyarakat.

"Dan tahun ini kami menggandeng Induk Organisasi, salah satunya adalah ASSI untuk melakukan sosialisasi dan memasyarakatkan aplikasi ini," cakapnya.

Pihaknya berharap dengan banyaknya yang menggunakan aplikasi ini nantinya masyarakat menjadi lebih baik kebugarannya.

"Kalau yang ternyata kebugarannya kurang akan didorong untuk lebih bagus lagi. Maka kami menyadari bahwa sehat saja tak cukup, tapi masyarakat harus didorong untuk setingkat di atas sehat yaitu bugar," ucapnya.

Untuk aplikasi Sipgar ini bisa didownload di Play store.

"Caranya sangat mudah, tapi meski demikian kami tetap memberikan keamanan, diantaranya ketika registrasi harus konfirmasi dulu alamat emailnya dan lain-lain untuk menjaga agar tetap aman," ucapnya.

Sementara itu, Ketua ASSI Riau Anis Murziel mengatakan pihaknya mendapatkan tugas dari Pengurus Pusat (PP) APSI untuk melaksanakan kerjasama dengan Kemenkes dalam kegiatan sosialisasi penggunaan aplikasi Sipgar kepada masyarakat.

"Target dari Kemenkes adalah data base kebugaran masyarakat sebanyak 400 orang. Makanya kita membagi 6 kabupaten karena itu menjadi syarat dari Kemenkes, minimal 6 Kabupaten/kota," sebutnya.

Dikatakan Anis, sebelum di Pekanbaru pihaknya sudah melakukan sosialisasi Sipgar di Kuansing, Rohil, Siak, Pelalawan, Inhu, dan terakhir di Kota Pekanbaru.

"Alhamdulillah untuk target 400 ini sudah tercapai bahkan ini sudah lebih," sebutnya.

Kemudian dalam rangkaian Sosialisasi ini, pihaknya juga memanfaatkan untuk mengadakan kejuaraan Street Soccer sekaligus juga dalam menyeleksi bibit-bibit atlet yang akan dikirim ke Festival Olahraga Rekreasi Tingkat Nasional (Fornas) VII di Jawa Barat pada 2 hingga 9 Juli 2023 mendatang.

"Kejuaran kali ini diikuti sebanyak 10 klub dari kabupaten/kota yang ada di Riau serta ada juga klub dari Sumatra Barat," cakap Anis.

Nantinya 4 atlet dari tim juara berhak mewakili Riau untuk ajang nasional ditambah 4 atlet dari hasil penjaringan yang dilakukan ASSI Riau.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Riau Boby Rahmad menyambut baik kompetisi tersebut.

"Kita berharap olahraga masyarakat dapat berkembang dan memberi banyak manfaat bagi khalayak umum," ungkapnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini Sekjen Kormi Nasional Djainal Abidin Simajuntak serta Wakil Ketua Pengurus Pusat Asosiasi Street Soccer Richad A Supriyanto.