PEKANBARU (CAKAPLAH) - Upaya Dinas PUPR Kota Pekanbaru yang memperbaiki jalan-jalan rusak di Kota Bertuah Pekanbaru mendapat apresiasi dari masyarakat. Salahsatu jalan yang saat ini sudah terasa perbaikannya adalah jalan Delima. Jalan yang sudah lama rusak dan berlubang itu sebelumnya mendapatkan keluhan demi keluhan dari masyarakat.
Masyarakat merasa terbantu dengan sudah diperbaikinya jalan yang menghubungkan jalan Tuanku Tambusai dengan HR Soebrantas itu yang padat dengan lalu lintas baik roda empat maupun roda dua tersebut.
"Kami mengapresiasi Pemerintah Kota yang sudah memperbaiki jalan Delima ini. Kami setiap hari lewat sini, biasanya macet, berlubang, kalau hujan banjir kalau panas berdebu, sekarang sudah lebih baik," kata Ahmad, pengendara roda dua, Rabu (14/6/2023).
Hal yang sama dikatakan Dila, mahasiswi Universitas Riau yang bermukim di sekitaran Delima ini merasa terbantu dengan jalan yang mulus sehingga tidak menimbulkan kemacetan yang berlarut. "Biasanya macet karena jalannya rusak, berlubang, sekarang sudah mulai diperbaiki, saya ucapkan terima kasih (kepada Pemko Pekanbaru)," tukasnya.
Sebelumnya, progres perbaikan jalan Delima secara overlay atau pelapisan ulang saat ini sudah mencapai angka 27 persen. Adapun tahapan pengerjaan saat ini adalah tahapan penguatan base. Pengerjaan jalan Delima sudah dimulai sejak dua minggu lalu.
"Saat ini masih tahapan penguatan base atau jalan base, sehingga kondisinya baru 27 persen," ujar Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Edward Riansyah, Selasa (13/6/2023).
Dirinya mengatakan pengerjaan overlay di ruas jalan itu berlangsung pada malam hari. Pihaknya mempertimbangkan arus lalu lintas yang padat di kawasan itu. Apalagi ruas jalan itu memang jadi perlintasan yang menghubungkan Jalan Tuanku Tambusai dengan Jalan HR Soebrantas.
"Kita berupaya menuntaskan pengerjaan overlay Jalan Delima dalam empat bulan," Cakapnya
Dikatakan Edu sapaan akrabnya, proses perbaikan Jalan Delima sempat terkendala karena kondisi cuaca hujan. Ada sejumlah titik pengerasan dalam proyek overlay atau pelapisan aspal ini tergenang air. "Kondisi beberapa waktu lalu hujan terus kan, jadi sempat terkendala kita pengerjaannya," ungkapnya.
Adapun panjang jalan rusak di Jalan Delima yang mengalami proses overlay pada tahun ini hampir mencapai dua kilometer. Anggaran perbaikan Jalan Delima bersumber dari APBD Kota Pekanbaru sebesar Rp 3,3 miliar.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |