


PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diminta segera mengimplementasikan atau merealisasikan kegiatan yang telah disusun di dalam APBD Tahun 2023. Legislatif tidak ingin kegiatan yang sangat urgent tidak terlaksana dengan baik.
"Kita sudah minta ke Sekda, pak SF Haryanto tolong di penganggaran 2023, implementasinya disegerakan," kata Anggota Komisi I DPRD Riau Mardianto Manan, Kamis (02/02/2023).
Mardianto menyebut, beberapa waktu lalu Sekdaprov Riau menyebut segera mempercepat tender kegiatan-kegiatan di tahun ini. Namun, lanjut dia, hingga akhir Januari belum ada progres.
"Kalau Februari tidak juga (terlaksana) kita akan tegur Sekda bahwa tahun 2022 banyak proyek besar yang batal, yang paling heboh Quran Center," kata Mardianto.
Seharusnya, kata dia, pemerintah provinsi menggesa penggunaan anggaran secara produktif. "Masak memanfaatkan uang yang ada kita tidak bisa," kata Mardianto.
Soal proyek Quran Center yang ditargetkan selesai untuk digunakan di Hari Ulang Tahun Riau, menurutnya masih bisa terjadi. Tapi jika lewat penganggarannya, maka sulit mewujudkan Quran Center di Bulan Agustus.
"Bisa saja, sepanjang anggaran dipercepat tentu bisa. Kalau ini Februari atau Maret baru diperpanjang tentu tidak bisa. Di hari jadi Agustus ini tak akan terjadi," kata Mardianto.
Ia mengingatkan, beberapa proyek yang akan digesa pembangunannya, tidak mengesampingkan kualitas pekerjaan. "Meski begitu jangan kerja serampangan, kontraktor dan konsultan harus serius bersama-sama mengerjakan," tegasnya.***
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serantau |























01
02
03
04
05


















