Liverpool (CAKAPLAH) - Orang tua penyerang Liverpool Luis Diaz diculik di Kolombia. Meskipun ibunya berhasil diselamatkan, tetapi ayah Luis Diaz hingga kini masih belum ditemukan.
Situasi ini membuat pemain asal Kolombia itu tidak masuk dalam skuad Liverpool untuk pertandingan Liga Inggris melawan Nottingham Forest, Ahad (29/10/20230.
Presiden Kolombia Gustavo Petro mengatakan di media sosial kalau pihak keamanan masih terus melakukan pencarian ayah Luis Diaz.
"Dalam operasi gembok di Barrancas, ibu Luis Diaz telah diselamatkan, kami terus mencari ayahnya," kata Gustavo Petro.
Sementara itu, Federasi Sepak Bola Kolombia (Football Colombia Federation/FCF) mengungkapkan rasa prihatin atas apa yang dialami keluarga Luis Diaz.
“Dari FCF, kami menyampaikan solidaritas kami kepadanya dan seluruh keluarganya. Kami menyerukan kepada pihak berwenang untuk bertindak secepat mungkin untuk menyelesaikan situasi ini,” ujar FCF dalam pernyataannya.
Petugas militer diturunkan untuk membantu mencari ayah Luis Diaz. "Sejak Kantor Kejaksaan Agung Kolombia mengetahui penculikan orang tua pemain Kolombia Luis Díaz di daerah Barrancas di La Guajira, tim spesialis jaksa, CTI (tim teknis investigasi) para pejabat dan penyelidik dari kepolisian dan militer telah mengambil tindakan segera untuk menemukan orang-orang ini, mengklarifikasi rangkaian kejadian dan mengidentifikasi pelakunya," ujar kantor jaksa agung Kolombia.
Disebutkan orang tua Luis Diaz yang sedang mengendarai mobil untuk menuju rumah tiba-tiba dihentikan sekelompok orang bersenjata yang mengendari motor.
Liverpool juga telah merilis pernyataan akan peristiwa yang dialami keluarga pemainnya, Luis Diaz.
“Klub sepak bola Liverpool dapat mengonfirmasi mengetahui situasi yang sedang berlangsung yang melibatkan keluarga Luis Diaz di Kolombia,” demikian bunyi pernyataan di situs resmi klub.
Diaz telah bersama Liverpool sejak Januari 2022 setelah pindah ke Anfield dari Porto. Luis Diaz sudah bermain dalam 58 pertandingan dengan mencetak 14 gol dan mencatatkan sembilan assist dalam prosesnya.
Editor | : | Jef Syahrul |
Sumber | : | Beritasatu.com |
Kategori | : | Internasional |