PANGKALPINANG (CAKAPLAH) - Sabtu (9/9/2017) sore tadi, PSPS Riau menjalani laga terakhir dan penentuan di kandang PS Timah Babel. Laga yang dilangsungkan di Stadion Depati Amir Pangkalpinang, PSPS harus mengemas poin untuk memastikan lolos ke babak 16 besar Liga 2.

Dengan pertarungan yang sengit, PSPS Riau pun berhasil membukukan kemenangan sekaligus memuncaki klasemen Grup 1 Liga 2 Indonesia. Kedua gol tersebut didapat dari Herman Dzumafo pada babak pertama dan Firman Septian di babak kedua.

Pada babak pertama, Coach Philep menempatkan ujung tombak PSPS Herman Dzumafo dan Fiwi Dwipan sebagai striker. Para pemain ini berhasil sejak awal laga membahayakan pertahanan lawan. Dimulai dari tendangan kaki kiri Ichsan pada menit ke 3 namun masih melambung di atas mistar gawang.

Pada menit ke 13, PSPS kembali mendapat peluang. Namun sayang Dzumafo gagal memanfaatkan umpan mendatar dari Fiwi di depan gawang lawan. Baru pada menit 16, Dzumafo berhasil menyarangkan bola ke gawang lawan. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, bola tepisan kiper PS Bangka berhasil dikonversi menjadi sebuah gol.

Tertinggal 0-1 dari tamunya, PS Timah Babel pun berupaya menekan. PSPS juga dalam menjaga asanya di babak 16 besar tidak mengendurkan serangan. Pada menit 27, PSPS mendapatkan kesempatan emas setelah Victor Pae berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan. Namun tendangannya masih melambung di atas gawang.

Menit ke 33, Dzumafo nyaris menggandakan keunggulan. Lewat tendangan penjuru dari Ichsan, tembakan Dzumafo hanya meleset tipis di atas gawang.

Di menit 37, giliran kiper PSPS Gianluca Pandeynuwu yang harus berjibaku. Tendangan bebas berbahaya dari PS Timah Babel berhasil diamankannya. Di menit 41, tuan rumah juga nyaris menyamakan kedudukan. Namun kemelut yang terjadi di gawang PSPS tidak mampu dimanfaatkan setelah Wahyu Kristanto menghalau bola jauh dari gawang.

Hingga akhir babak pertama, beberapa percobaan dilakukan kedua keseblasan. Namum hingga akhir babak pertama, skor masih bertahan 0-1 untuk keunggulan PSPS.

Pada babak kedua, peluang pertama datang kepada pemain Timah Babel di menit '48. Namun beruntung tendangan pemainnya masih melambung tipis di atas gawang PSPS.

Pada menit 50 dan 51, Ichsan berkali-kali mendapatkan kesempatan shooting. Namun sayang kesempatan tersebut tidak berhasil dimanfaatkan dengan baik. Bola masih melambung di atas sasaran.

Beberapa serangan lanjutan baik dari PSPS maupun Timah Babel belum bisa merubah kedudukan sementara. Di menit 65, sundulan pemain Timah Babel berhasil diamankan kiper PSPS. Termasuk tendangan Ichsan dari dalam kotak penalti di menit 72 berhasil ditepis kiper Timah Babel.

Pada menit 79, PSPS berhasil menggandakan keunggulan lewat kaki Firman. Riki yang masuk menggantikan Defri Riski di menit 77 melakukan umpan manis yang berhasil disarangkan ke gawang lawan. Skor berubah menjadi 0-2 untuk keunggulan tim tamu.

Semakin jauh tertinggal, Timah Babel terus berupaya mengejar PSPS. Pada menit 88, kesempatan emas datang pada Timah Babel. Berhadapan satu lawan satu demgan kiper PSPS, pemain Timah Babel belum bisa menaklukan Gianluca. Bola masih bisa diamankan sang kiper.

Hingga peluit panjang berbunyi, skor akhir tetap 0-2 dan PSPS meraih poin penuh di kandang lawan. Rekor tidak terkalahkan di pertandingam away bagi Asyakt Bertuah masih berlanjut. PSPS pun masuk ke babak 16 Besar bersama dengan PSMS Medan.