PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan, harga komoditi perkebunan di Provinsi Riau pada pekan ini fluktuatif.
Ia menjelaskan, harga komoditas perkebunan yakni pinang kering di Provinsi Riau, pekan ini turun dari pekan lalu. Saat ini per kilogram, harga pinang kering berada pada level Rp 5500, atau turun Rp 150 dari pekan lalu.
Harga harga pinang kering (100%) tersebut berlaku di Kabupaten Kampar, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti.
Sementara itu, kata Defris, untuk harga kopra mutu kering (100%) di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti sebesar Rp 5600 atau turun Rp 125 dari pekan lalu.
"Kemudian, Tepung sagu basah sebesar Rp2.475 per kilogram di Kabupaten Siak, Indragiri Hilir dan Kepulauan Meranti, turun Rp 325 dari harga di minggu lalu," katanya Rabu (06/03/2024).
Sementara itu, harga untuk produk komoditi perkebunan lainnya di Provinsi Riau, seperti kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar dan Kepulauan Meranti untuk periode minggu ini sebesar Rp2983 per kilogram atau naik Rp 83 dari harga minggu lalu.
"Untuk harga Bokar (Bahan Olahan Karet Rakyat) baik tingkat petani maupun di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) yang ada di kabupaten dan kota di tingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp12800 pet kilogram atau naik Rp 1300 dari minggu lalu," katanya.**
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Delvi Adri |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Riau |