Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman menghadiri peringatan 1 Muharam 1439 H Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR) di Kampar.
|
KAMPAR (CAKAPLAH) - Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengharapkan masyarakat etnis Jawa yang ada di Kabupaten Kampar tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Disamping itu juga menjadi pelopor untuk menjaga persatuan dan kesatuan di daerah ini.
Hal ini disampaikan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman ketika membuka acara peringatan 1 Muharam 1439 H Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR) di Desa Suka Mulya, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, Sabtu (7/10/2017) malam.
Menurutnya, persatuan dan kesatuan perlu digalang karena apa yang telah di saat ini merupakan hasil dari kebersamaan. Dengan adanya persatuan dan kesatuan, maka potensi gangguan tidak akan muncul sehingga pemerintah daerah bisa membangun dan mensejahterakan masyarakat.
Andi, begitu gubernur ini akrab disapa, menilai kabupaten Kampar merupakan salah satu kabupaten yang memiliki keanekaragaman etnis, tetapi mampu menjaga kesatuan dan persatuan.
Gubri juga minta warga Jawa di Kabupaten Kampar tetap melestarikan budayanya seperti pertunjukkan wayang. Pertunjukan wayang yang ditampilkan IKJR ini juga merupakan salah satu upaya melestarikan seni budaya yang ada di Negara Indonesia.
Sementara itu Ketua DPP IKJR Provinsi Riau, Sukiman, mengatakan bahwa melalui peringatan 1 Muharam hendaknya menjadi ajang melakukan introspeksi, mawas diri, peningkatan amalan dan pengabdian kepada bangsa dan negara.
Wakil Bupati Kabupaten Rokan Hulu itu juga mengajak seluruh masyarakat etnis Jawa yang ada di Kabupaten Kampar untuk tetap memegang prinsip ”di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung” dan menjunjung kehormatan saudara lainnya dan selalu mengedepankan sikap toleransi, saling menghargai diantara sesama.
"Ini semua demi menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan di daerah kita ini," tutur Sukiman.
Ketua Dewan Penasehat IKJR Provinsi Riau yang juga Wakil Bupati Kampar, Catur Sugeng Susanto, dalam sambutannya menyampaikan, kita harus bangga karena saat ini kita ikut melestarikan budaya.
"Berkat niat yang ikhlas, kebersamaan dan kekompakkan serta gotong royong IKJR beserta anggota acara ini dapat terwujud," kata Catur.
Catur juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat etnis Jawa di Kabupaten Kampar yang telah memberikan kepercayaan kepada pasangan Azis Zaenal dan Catur Sugeng Susanto untuk memimpin Kabupaten Kampar pada periode 2017-2022. Ia juga mengapresiasi masyarakat etnis Jawa yang telah membuat proses demokrasi pada Pilkada Kampar tahun 2017 tetap sejuk dan aman.
Catur Sugeng Susanto juga mengajak seluruh masyarakat Jawa yang ada di Kampar bersatu mendukung program Pemerintah Provinsi Riau dan Pemkab Kampar.
Sementara Ketua DPD IKJR Kabupaten Kampar,Lilik Sugianto, mengatakan bahwa acara ini biasa disebut oleh masyarakat etnis Jawa "Suro’an" peringatan malam tahun baru Islam 1 Muharam 1439 Hijriah.
Acara ini bisa menumbuhkan rasa kasih sayang dan silaturahmi dan persatuan diantara etnis Jawa yang ada di Kabupaten Kampar. Pada acara ini juga digelar pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan Dalang Ki Tantut Susanto dari Solo.
Acara ini juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri, Kajari Kampar Dwi Antoro, tokoh masyarakat yang juga mantan Bupati Kampar Burhanuddin Husin, pengurus IKJR Provinsi Riau, camat, kepala desa se Kecamatan Bangkinang dan Kecamatan Tapung, tokoh masyarakat Abu KS serta masyarakat etnis Jawa yang ada di Kecamatan Bangkinang dan sekitarnya.
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau, Kabupaten Kampar |