BENGKALIS (CAKAPLAH) - Belasan remaja lintas agama dilantik Lurah Kota Bengkalis Erzansyah di ruang aula pertemuan Kantor Lurah Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Jumat (5/9/2018) siang.

Mereka dilantik dalam wadah Ikatan Remaja Solidaritas Lintas Agama (Irsolia) Kelurahan Bengkalis. Pelantikan dilaksanakan di hadapan pemuka agama baik dari agama Islam, Kristen Protestan, Katolik dan Budha yang ada di Bengkalis.

Lurah Kota Bengkalis mengungkapkan, pembentukan Irsolia ini diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat di kelurahan Kota Bengkalis peduli terhadap sesama. Serta membangun silahturahmi antar umat beragama dan mengembangkan kebudayaan sosial.

"Kelurahan kota ini sangat heterogen perimbangan antara pemeluk agama ini sangat dekat sekali. Jadi keberadaan remaja lintas agama ini merupakan pintu untuk menghilangkan hal yang tidak diinginkan terjadi, terutama isu isu sara yang terjadi di beberapa tempat," terang Erzansyah.

Menurutnya, Irsolia ke depan akan menjadi barometer bagi pemuda lainnya. Sehingga semua pemuda antar agama bergabung semuanya untuk membuat sesuatu yang baik untuk Bengkalis.

"Banyak yang bisa dilaksanakan nantinya oleh Irsolia ini, baik dari gotong royong bersama sampai menumbuh kembangkan ekonomi masyarakat,"terangnya.

Lurah mengatakan, untuk kegiatan pertama Irsolia ini nantinya mereka akan melakukan pengalangan dana bantuan korban gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah. Kegiatan yang dibuat dalam bentuk donasi amal.

"Dengan mengandeng seluruh kalangan lintas agama serta pihak lain yang ingin memberikan bantuan. Kegiatan akan diisi oleh mereka dalam bentuk live musik, dan kegiatan lainnya pada  Minggu malam," terang Erzan.

Selain itu ke depan solidaritas lintas agama ini akan membantu umat beragama di daerah kelurahan koya Bengkalis saat melakukan ibadah besar keagamaan. Seperti solat Idul Adha dimana nantinya  umat Islam melakukan ibadah, remaja agama lain melakukan penjagaan kendaraan umat Islam saat ibadah, begitu juga kegiatan sebaliknya.

"Jadi remaja antar lintas agama ini bisa menujukkan saling menghormati antar agama. Sehingga bisa menjadi contoh untuk yang lainya," kata dia.

Erzan berharap ini bisa terwujud secepatnya karena ini berasal dari semangat yang kuat dari remaja lintas agama yang ada di kelurahan Bengkalis. Hal ini ditunjukan dalam kesepakatan remaja ini dalam menyongsong Pemilu 2019.

Dimana remaja lintas agama menolak pelaksanaan kampanye di rumah ibadah. Kemudian ditempat tempat pendidikan.

"Irsolia inilah yang menjadi benteng pertama yang akan menyampaikan kepada yang lain. Untuk tidak melakukan kampanye  ditempat tempat yang sudah dilarang aturan yang ada.

Sementara itu, dengan dilantiknya Irsolia ini mendapat dukungan dari seluruh pemuka agama di Bengkalis, baik dari tokoh agama Islam, Budha, Kristen yang ada. Seperti diungkap ketua MUI Bengkalis Amrizal saat menyampaikam sambutan pelantikan Irsolia.

"Kita harap pembentukan ini merupakan langkah yang baik dalam membagun kerukunan antar umat beragama di Bengkalis. Apalagi disejumlah daerah lain saat ini sedang muncul gesekan gesekan, dengan munculnya Irsolia ini bisa menjadi penjaga kerukunan yang ada dan telah tumbuh sejak lama," terang Amrizal.