Arsyadjuliandi Rachman
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ketua DPD Golkar Riau demisioner, Arsyadjuliandi Rachman mengaku bahwa dirinya tidak pernah meminta-minta jabatan di kepengurusan Golkar.
Hal ini dikatakannya saat ditanyakan terkait posisinya di Golkar setelah tak lagi menjabat ketua Golkar Riau. Yang mana dikatakan Waketum Golkar, Roem Kono, Andi akan ditarik ke DPP Golkar.
"Sebagai kader, saya tak pernah minta-minta. Yang kita lakukan yang terbaik, jadi biar saja penilaian ketua umum. Mau ditarok dimana atau enggak, itu bagi saya biasa sebagai kader," kata Andi Rachman, Senin (9/3/2020).
Lebih lanjut, ia mengatakan akan tetap berkarya dan mengabdi dengan Partai Golkar terlebih ia mewakili Golkar duduk di DPR RI perioode 2019-2024.
"Sebagai kader kita tetap besarkan partai," kata Andi lagi.
Sebelumnya, Waketum Golkar Roem Kono saat membuka Musda Golkar Riau banyak berbicara dan memberi pujian kepada Andi Rachman yang telah secara ikhlas memberikan jabatannya ke Syamsuar. Andi Rachman bahkan disebutkan Roem akan ditarik menjadi pengurus DPP Golkar.
"Ketua umum bilang, pak Andi itu dibutuhkan di pengurus pusat. Jadi nanti pak Andi akan ditarik menjadi pengurus DPP," kata Roem.