Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Arnaldo Eka Putra
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Realisasi vaksinasi bagi warga lanjut usia atau Lansia di Kota Pekanbaru masih kurang sekitar 10 persen dari target. Mengejar itu, ada program Centra Vaksin Mal yang dijalankan sejak dua pekan lalu.
"Terkait centra vaksin mal, itu untuk mengejar percepatan yang utama itu vaksin lansia. Sampai saat ini, kita masih kekurangan sekitar 10 persen lagi untuk mencapai 60 persen," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Arnaldo Eka Putra, Sabtu (4/12/2021).
Dinkes juga sudah berkoordinasi dengan pengelola mal, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Pelaksana BPBD Pekanbaru.
"Makanya kemarin kita berkomunikasi dengan seluruh owner mal, Kepala Bapenda, dan Kepala BPBD Kota Pekanbaru. Itu sudah dua minggu lalu kita mulai. Jadi centra vaksin kita adakan di mal," jelasnya.
Menurut Arnaldo, Walikota Pekanbaru Firdaus juga sudah menandatangani surat edaran untuk program ini. Seluruh pengunjung diwajibkan menunjukkan kartu vaksin.
"Karena memang kita sarankan, Walikota sudah buat surat edaran, setiap pengunjung yang masuk mal harus melihatkan kartu vaksin," kata Arnaldo.
Program ini akan berlangsung hingga 31 Desember ini. Jumlah vaksin awalnya tidak dibatasi. Namun, seiring berjalan, pengelola mal meminta ada batasan vaksinasi di mal.
"Di awal diskusi kita bebas (jumlah vaksin). Namun setelah perjalanan, untuk menghindari penumpukan pihak mal minta 100, ada yang minta 200 perhari. Jadi bervariasi. Biar tidak menimbulkan kerumunan. Vaksin yang diberikan dosis satu dan dua. Sampai 31 Desember," jelasnya.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |