Ilustrasi/Net
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Hari ini hotspot (titik panas) di pulau Sumatra meningkat tajam dibanding sehari sebelumnya. Bila kemarin terdapat 26 titik hotspot, hari ini meningkat jadi 119 titik.
Menurut data Badan Meteoreologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, hotspot tersebut tersebar di sepuluh provinsi. Kondisi ini perlu diwaspadai untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Sumatera Selatan dan Bangka Belitung menjadi wilayah dengan jumlah titik panas terbanyak, yakni masing-masing 21 titik. Disusul Riau 15 titik, Aceh 18 titik, dan Sumatera Barat 9 titik.
"Kemudian di provinsi Bengkulu terdapat 8 titik panas, Jambi 7 titik Kepri 5 titik dan Sumatera Utara 4 titik," ujar Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Sanya Gautami, Rabu (12/4/2023).
Dari 15 titik panas yang terdeteksi di Riau, sebagian besar terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir dengan 7 titik, disusul Bengkalis 3 titik dan Kabupaten Indragiri Hulu 2 titik.
"Sementara di kabupaten Kampar, Pelalawan, dan Rokan Hulu masing-masing memiliki satu titik," terang Sanya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Lingkungan, Riau |