Postingan Instagram akun ustadzabdulsomad_official
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sekretaris Daerah Kabupaten Pelalawan, Tengku Mukhlis, meninggal dunia, Ahad (25/6/2023). Dai kondang asal Riau, Ustadz Abdul Somad (UAS), turut mendoakan almarhum agar ditempatkan di sisi Allah SWT.
Di akun Instagram pribadinya bernama ustadzabdulsomad_official, UAS menyebutkan bahwa ia sudah lama mengenal sosok Tengku Mukhlis. Ia berbagi cerita awal pertemuan dengan Tengku Mukhlis dan memposting foto almarhum.
Begini isi captionnya:
Tiba-tiba aku diminta datang ke kantor Bupati Pelalawan. Sekitar tahun 2016, Kata pak Tengku Mukhlis (Sekda), "Begini Ustadz, saya baru pulang dari Jepang. Di sana, saya duduk dekat Rektor Unhas Makasar. Karena tau dari Riau, pak Rektor bertanya, 'Kenal dengan Ustadz Somad?', saya jawab, 'Kenal', walaupun saya tak pernah datang pengajian Ustadz. Karena malu, saya jawab, 'Kenal'.
"Bisa Ustadz tausiyah di Pelalawan." Ku jawab, "Saya ke masjid RAPP tiap bulan Pak. Udah sejak 2010. Kalau Bapak minta saya Tausiyah, kirim saya ke kampung-kampung".
Pak Kabagkesra menyusun jadwal, menelusuri sungai Kampar, dari pangkalan Kerinci ke Penyalai. Satu hari 6 tausiyah: Shubuh, Dhuha, Zhuhur, Ashar, Maghrib dan Isya". Kata pak Wabup, "Sanggup Ustadz?" Ku jawab, "Kito cubo. Kalau sanggup, lanjut. Kalau sakit, dilanjutkan Ustadz lain".
Akhirnya, seminggu kami menelusuri sungai Kampar, sampai bermalam terakhir di kampung Suku Akit di Pulau Mendol (Penyalai). Tengah malam kami menelusuri jalan setapak di tengah sawah bersama pak Camat. Sarapan pagi pulut hitam di kampung saudara kami orang Bugis-Makasar.
Sejak itu hubunganku tetap baik dengan Tengku Mukhlis. Setiap aku ke Pangkalan Kerinci, beliau selalu datang.
Seperti sikapnya yang dulu, tak mau tampil ke depan. Menengok dari jauh. Hatinya bersih. Malam ini, saat aku di Kepulauan Riau, aku dapat kabar, Pak Sekda Tengku Mukhlis wafat. Mohon jamaah doakan al-Marhum.
Alfaatihah
Allaahummaghfirlahu Warhamhu Wa'afihi Wa'fuanhu
Postingan UAS tersebut sudah dikomentari ratusan akun, dan juga like.
Diberitakan sebelumnya, kabar wafatnya Tengku Mukhlis membuat masyarakat Pelalawan dan koleganya kaget. Sebab pada Ahad pagi (25/6/2023) almarhum masih melaksanakan kegiatan rutinnya, termasuk ikut berbaur bersama warga melakukan gotong royong di Mushalla Darul Ikwan, jalan Sakura, yang lokasinya tak jauh dari rumah duka.
Baca: Kabar Duka, Sekdakab Pelalawan Tengku Mukhlis Wafat, Pagi Masih Ikut Gotong Royong
Dia hadir di lokasi gotong royong dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB. Lokasi gotong-royong ini bakal dijadikan tempat berkurban warga di lingkungan jalan Sakura, Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci.
Tidak itu saja, bahkan di lokasi dia sempat menulis kupon-kupon kurban yang nanti akan dibagi-bagikan kepada masyarakat. Usai gotong royong iapun balik ke rumah untuk istirahat.
Sebelum meninggal dunia, berdasarkan informasi dari keluarga, almarhum sempat berolahraga menggunakan treadmill.
Diketahui selama ini almarhum memiliki penyakit jantung. Tidak menyangka seketika itu ia ngedrop saat berolahraga. Ia dilarikan ke RS Budi Mulia, namun dirujuk ke RS Efarina dan dikabarkan meninggal dunia sekitar pukul 17.00 WIB.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Kabupaten Pelalawan, Serba Serbi |