ROHUL (CAKAPLAH) - Banjir mengepung Ibukota Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Pasir Pengaraian serta dua desa dan satu kelurahan di Kecamatan Rambah dilaporkan telah terendam banjir, akibat luapan sungai Batang Lubuh, Jumat (15/12/2023).

Luapan Sungai Batang Lubuh ini, mulai terjadi sejak siang tadi. Hingga kini ketinggian banjir terus menunjukkan peningkatan.

Pantauan CAKAPLAH.com, banjir telah merendam ratusan rumah di Kelurahan Pasirpangaraian, Desa Pematang Berangan dan Babussalam, Kecamatan Rambah. Selain membawa material lumpur pekat, banjir juga membawa puing-puing kayu dari hulu sungai.

Data yang diperoleh, beberapa daerah yang terendam banjir antara lain Dusun Tanjung Harapan, Kelurahan Pasirpangaraian, banjir sudah merendam sebanyak 63 rumah warga dengan ketinggian 30-60 centimeter.

Banjir juga merendam permukiman warga di Dusun Tulang Gajah, Desa Desa Pematang Berangan. Di daerah ini banjir merendam sebanyak 113 rumah, sebuah masjid dan satu rumah suluk.

Banjir juga telah merendam pemukiman warga di Desa Babusalam. Di desa ini, banjir dikabarkan telah merendam 446 rumah, masing-masing di Dusun Nogori dan Simpang Supra. Banjir, di Desa Babussalam, juga turut merendam sebuah Madrasah Ibtidaiyah dan mulai menggenangi Jalan Tuanku Tambusai.

Saat ini, banjir telah merendam Jalan Tuanku Tambusai sehingga jalan tersebut tak bisa dilalui karena ketinggian air yang sudah mencapai hampir 60 centimeter.

Saat ini, pihak Kepolisian dari Satlantas Polres Rohul, telah mengalihkan arus lalulintas ke jalan lingkar luar, sebab Jalan Tuanku Tambusai ditutup lantaran telah digenangi banjir.

Kepala Pelaksana BPBD Rohul Zuljandri Rossa mengatakan, pihaknya saat ini telah menyiagakan Personel Tim Reaksi Cepat (TRC) dan perahu untuk membantu evakuasi warga. Personel dan peralatan sudah disiagakan di titik banjir.

"Kita juga sudah mendirikan tenda pengungsian di depan markas kantor PMI, guna mengantisipasi terjadinya banjir bandang dari hulu sungai," cakap Zuljandri.

Menurut Zuljandri, potensi meluasnya banjir masih berpotensi terjadi, mengingat masih tingginya curah hujan terutama di hulu Sungai Batang Lubuh di Daerah Desa Pinarik, Kabupaten Padang Lawas, serta masih tingginya curah hujan di Kabupaten Rokan hulu.

Mengantisipasi potensi bencana di akhir tahun, BPBD Rohul juga telah mengeluarkan status tanggap darurat bencana banjir, tanah longsor dan puting beliung. Sehingga diharapkan dapat mempermudah dalam melakukan penanganan dan penanggulangan bencana.**