Idris Laena
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Setelah Pemilu 2024 berlalu, Partai Golkar tetap berdiri kokoh dengan perolehan suara yang mengesankan. Menduduki peringkat kedua dengan 15.5 persen suara, hanya sedikit di bawah PDI Perjuangan.
Terhadap hal itu, Ketua Fraksi Golkar MPR RI sekaligus Ketua Umum Satuan Karya (Satkar) Ulama Indonesia, Dr Idris Laena memuji peran Ketum Airlangga Hartarto dalam kesuksesan tersebut dan mendorong
Airlangga kembali pimpin Golkar.
Idris Laena menyoroti langkah-langkah strategis Airlangga Hartarto yang berkontribusi besar terhadap prestasi Partai Golkar. Menurutnya berbagai langkah yang patut diacungi jempol dari seorang Airlangga.
Antara lain, berkorban demi kepentingan partai dengan tidak memaksakan diri menjadi calon Presiden atau Wakil Presiden Republik Indonesia, sehingga bisa fokus untuk pemenangan partai.
"Kemudian, keputusan Rapimnas Partai Golkar dibawah kepemimpinan Airlangga Hartarto yang mendukung Prabowo Subianto sebagai calon Presiden Republik Indonesia, sehingga efek ekor jas atas pencalonan Prabowo Subianto justru dinikmati oleh Partai Golkar, yang mengidentifikasikan bahwa Prabowo bagian dari Partai Golkar. Hal ini bisa dilihat pada iklan yang ditayangkan Golkar selama Pemilu," katanya, Rabu (20/3/2024).
Selanjutnya, keputusan Rapimnas Golkar yang dimotori oleh Airlangga Hartarto dinilai Idris Laena sangat luar biasa adalah ketika memutuskan mengusung Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden Republik Indonesia. Yang diidentikkan sebagai bagian dari Presiden Joko Widodo, yang tingkat kepuasan publik atas kepemimpinan sebagai Presiden Republik Indonesia sangat tinggi.
"Keempat, Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian yang notabene Ketua umum Golkar, mampu mengawal kebijakan Presiden Jokowido. Yang diapresiasi masyarakat dengan tingkat kepuasan mencapai 70 Persen, sehingga sebagian masyarakat menghendaki keberlanjutan," terangnya.
Terakhir, politisi asal Riau ini mengatakan, penempatan Calon Legislatif yang handal dari Partai Golkar di setiap dapil secara terukur membuat kemenangan Partai Golkar mencakup di hampir separuh jumlah Provinsi di Indonesia.
"Dengan berbagai strategi yang cerdas dan keputusan yang tepat, Airlangga Hartarto berhasil memimpin Partai Golkar menuju kesuksesan pada Pemilu 2024, memperkuat posisinya sebagai salah satu pemimpin partai yang berpengaruh di Indonesia," pungkasnya.