Ketua Umum PPP Romahurmuziy
|
(CAKAPLAH) - Ketua umum DPP PPP, Romahurmuziy, tak mau asal usung bakal calon pasangan di ajang Pemilihan Kepala Daerah 2018. Dia menerapkan standar 4 Tas Plus 1 bagi para bakal pasangan calon.
”Tas yang pertama, harus punya integritas. Faktor integritas sangat penting, mengingat banyaknya kepala daerah yang terlibat persoalan hukum sejak Pilkada langsung digelar tahun 2008,” ujar Romi, Ahad (3/12/2017).
Tas yang kedua, lanjutnya, adalah kapasitas. Banyak orang yang sudah duduk sebagai kepala daerah tidak bisa berbuat apa-apa. “Bagaimana dia tahu kemaslahatan umat kalau konsep saja tidak punya,” ucapnya.
Ketiga, yaitu akseptabilitas. “Mungkin dia punya visi misi luar biasa, bersih, punya modal dan elektabilitas tinggi, tapi tidak bisa diterima oleh pemangku kepentingan,” ujarnya.
Tas yang keempat, tambahnya, yaitu elektabilitas. Meski sudah memiliki tiga Tas itu, namun tidak ada gunanya jika calon tersebut tidak dikenal masyarakat. “Ada istisyaroh dan istiqharah. Setelah istisyaroh, kami butuh suara langit dari kiai seperti apa,” katanya.
Sedangkan satu Tas lagi, Romi menyebut sebagai tas istimewa, yakni spiritualitas. “Karena kami butuh pemimpin-pemimpin yang haknya diberikan oleh Allah SWT secara langsung, yaitu hak prerogatif, maka harus ditaati,” ujarnya.