Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Riau, Syarifuddin AR.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan mencairkan dana bantuan keuangan (Bankeu) Desa sebesar Rp100 juta tahun 2018 untuk 1592 desa yang sudah teregister.
Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Riau, Syarifuddin AR.
"Dari Bankeu Rp100 juta itu, Rp50 jutanya berasal dari APBD perubahan 2017 yang tidak jadi disalurkan. Kemudian sisanya kita alokasikan di APBD murni 2018 atas dasar kesepakatan TAPD dan Banggar DPRD Riau akan disalurkan tahun depan," katanya.
Karena itu, Syarifudin berharap dengan Bankeu Rp100 juta yang disalurkan langsung ke rekening desa tersebut, desa harus bisa memprogramkan di Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) dalam bentuk Bankeu yang sifatnya umum.
"Karena Bankeu ini sifatnya umum, silahkan masing-masing desa berserta perangkatnya menyusun program sesuai skala prioritasnya. Dan kita juga sedang menyiapkan regulasi penyaluran berbentuk Peraturan Gubernur (Pergub)," ujarnya.
Untuk proses pengajuan, diterangkan Syarifudin itu berdasarkan usulan bupati/walikota mana saja desa teregister yang akan menerima Bankeu Pemprov Riau 2018, yang jumlahnya sebanyak 1592 desa.
"Kita juga sudah kirim surat yang diteken Sekdaprov Riau ke desa, yang isinya agar masing-masing desa dapat memasukan Bankeu Pemprov Riau sebesar Rp100 juta itu di APBDes, sehingga ada kewajiban kepala daerah untuk mengawasi Bankeu itu," paparnya.
Setelah itu, tambah Syarifuddin, begitu masuk tahun anggaran 2018 pihaknya akan melakukan sosialisasi dan mengirimkan petunjuk soal eksekusi Bankue Pemprov Riau untuk desa tersebut.
"Penyaluran Bankeu nanti di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Makanya kita siapkan Pergub yang tinggal diteken pak Gubernur, dan menyiapkan lampiran rambu-rambu atau mekanisme penyalurannya. Termasuk nanti monitoring evaluasinya," pungkasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Ekonomi |